"Anak saya ini ramah dan tidak pernah menyusahkan orang tua. Dia tinggal sejak kelas 6 SD sama neneknya. Saya minta pelaku segera ditangkap dan dihukum berat," kata Iwan.
Sementara itu pihak Polres Tasikmalaya memastikan masih berupaya mengungkap kasus ini. Sejumlah saksi termasuk keluarga terdekat korban sudah dimintai keterangan untuk mengungkap teka-teki kematian dari PA.
Diberitakan sebelumnya, seorang gadis remaja PA (13) tewas bersimbah darah dan diduga dibunuh di rumah neneknya. Korban merupakan pelajar kelas VII SMPN Satu Atap Culamega Kabupaten Tasikmalaya.*