Profil Bubun Bunyamin, Mantan Wali Kota Tasikmalaya yang Namanya Diusulkan Jadi Nama Jalan

- 14 Januari 2023, 07:00 WIB
Mantan Wali Kota Tasikmalaya, Drs. H. Bubun Bunyamin, namanya diusulkan diabadikan menjadi nama jalan.*
Mantan Wali Kota Tasikmalaya, Drs. H. Bubun Bunyamin, namanya diusulkan diabadikan menjadi nama jalan.* /DOKUMEN Pemkot Tasikmalaya/

KABAR PRIANGAN - Nama Drs. H. Bubun Bunyamin bagi warga Kota Tasikmalaya memang bukan nama yang asing. Nama mantan Wali Kota Tasikmalaya ini, saat ini tiba-tiba kembali mencuat.

Ya, nama Bubun Bunyamin saat ini sedang diusulkan oleh Pemkot Tasikmalaya untuk diabadikan sebagai nama jalan di Kota Tasikmalaya.

Lantas, siapa Bubun Bunyamin ini? Dan bagaimana kiprahnya sehingga namanya diusulkan menjadi nama jalan di Kota Tasikmalaya?

Baca Juga: Mantan Walikota Bubun Bunyamin Turut Diusulkan Jadi Nama Jalan di Kota Tasikmalaya

Bubun Bunyamin ini adalah Wali Kota Tasikmalaya yang pertama, sejak dimekarkan dari induknya, yaitu Kabupaten Tasikmalaya.

Selain sebagai Wali Kota Tasikmalaya yang pertama, pria yang dikenal santun ini pun tak bisa dipisahkan dengan proses perjalanan Kota Tasikmalaya, termasuk perjalanan pembangunan kota yang dikenal dengan sebutan Kota Santri ini.

Sejumlah pembangunan di Kota Tasikmalaya yang saat ini sudah dirasakan manfaatnya tak hanya oleh masyarakat Kota Tasikmalaya, namun juga warga Jawa Barat, merupakan rintisan di masa kepemimpinan Bubun Bunyamin sebagai Wali Kota.

Baca Juga: Gelombang Kekecewaan di Daerah atas Keputusan PSSI Hentikan Liga 2 dan 3 Kian Besar, Termasuk di Tasikmalaya

Ambil saja contohnya, yaitu poros Jalan Mangkubumi – Indihiang yang mampu menyingkat perjalanan dari Kota Tasikmalaya menuju Singaparna, itu dirintis di awal kepemimpinan Bubun Bunyamin.

Begitu pun dengan proses penegerian Unsil, juga keinginan menjadikan Lanud Wiriadinata sebagai bandara komersia, termasuk Jalan Lingkar Utara yang dari samping Lanud Wiriadinata tembus ke Karang Resik, semua itu pun merupakan rintisan Bubun Bunyamin.

Namun sayang, Bubun Bunyamin belum sempat menikmati hasil-hasil pembangunan yang telah dirintisnya. Beliau meninggal dunia pada Kamis, 27 Agustus 2015.

Baca Juga: 5 Cafe di Bandung untuk Nugas yang Murah dan View Bagus, Nomor 4 Ada Live Musik

Bubun Bunyamin lahir di Tasikmalaya pada 17 Februari 1946. Dia memiliki seorang istri, yaitu Hj F. Sofiah dan empat orang anak, yaitu Santi, Widia, Rika Yulia, dan Gilang.

Sebelum terjun ke dunia politik, Bubun Bunyamin adalah seorang PNS tulen. Karirnya diawali dengan menjadi Pegawai Negeri Sipil. Beberapa jabatan strategis sempat dijabatnya, saat Tasikmalaya belum memekarkan diri.

Bubun adalah Wali Kota Administratif (Walikotatif) terakhir, sebelum Kota Tasikmalaya kemudian menjadi Daerah Otonom Baru. Dia menjabat sebagai Wali Kotatif dari tahun 1999-2001.

Baca Juga: Wabup Berharap Sepakbola Garut Lebih Maju Dengan Pengurus PSSI Askab yang Baru

Ketika Kota Tasikmalaya terbentuk di tahun 2001, Bubun kemudian dipercaya menjadi Sekda Kabupaten Tasikmalaya, mendampingi Bupati Tasikmalaya, Drs. H. Tatang Farhanul Hakim. Saat itu, Kota Tasikmalaya dipimpin oleh Pj. Wali Kota, drs. H. Wahyu Suradiharja.

Satu tahun setelah Wahyu Suradiharja menjabat sebagai Pj Wali Kota Tasikmalaya, maka peraturan mengharuskan dilakukan pemilihan Wali Kota definitif. Kala itu, pemilihan wali kota masih dilakukan oleh DPRD.

Bubun yang kala itu menjabat sebagai Sekda Kabupaten Tasikmalaya, ikut mencalonkan diri dan berpasangan dengan H. Syarif Hidayat.

Baca Juga: Jalur Sepanjang Objek Wisata Pantai Pangandaran Kini Sudah Dipasang PJU, Wagiso: Untuk Keamanan dan Keindahan

Dalam Pilkada Kota Tasikmalaya yang digelar tahun 2002 itu, pasangan Bubun Syarif menang dan akhirnya dilantik pada 14 November 2002.

Lima tahun menjabat sebagai Wali Kota Tasikmalaya, banyak pembangunan fisik yang telah dicapai, seperti pembangunan Terminal Indihiang, Gedung Balai Kota, dan juga Jalan Letnan Harun.

Kabag Prokopim Kota Tasikmalaya, Dedi Mulyadi yang sempat menjadi ajudan Bubun Bunyamin bahkan menyebutkan, ketika Budi Budiman terpilih menjadi Wali Kota Tasikmalaya, sempat sowan kepada Bubun Bunyamin untuk berkonsulitasi tentang rencana pembangunan Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Penduduk Miskin di Garut pada Tahun 2022 Mencapai 10,42 Persen dari Total Penduduk

“Kala itu bapak (Bubun Bunyamin-red) berpesan kepada Pak Budi agar meneruskan rencana-rencana pembangunan yang belum terlaksana, seperti Mangin, Penegerian Unsil, juga menjadikan Lanud sebagai Bandara, termasuk Jalan Lingkar Utara,” kata Dedi.

Semua itu, kata Dedi, dilaksanakan oleh Budi Budiman dan kini, masyarakat luas sudah merasakan manfaatnya dari pembangunan-pembangunan yang dirintis oleh Bubun Bunyamin tersebut.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah