Setelah 40 Tahun Menunggu, Warga Karangpawitan Kawali Ciamis Kini Punya Lapangan Sepak Bola

- 13 Maret 2023, 21:43 WIB
Kepala Desa Dikdik Sarwo Edy meninjau pembangunan lapangan olahraga sepak bola Desa Karangpawitan, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.*
Kepala Desa Dikdik Sarwo Edy meninjau pembangunan lapangan olahraga sepak bola Desa Karangpawitan, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.* /kabar-priangan.com/Istimewa/

KABAR PRIANGAN - Mengunakan anggaran Dana Desa Tahap I Tahun 2023 sebesar Rp 167.704.500, Pemerintah Desa Karangpawitan, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, akhirnya mewujudkan harapan masyarakat yang ingin memiliki sarana lapangan olahraga sepak bola. Lapangan yang sudah diharapkan sejak 40 tahun lalu itu baru terrealisasi saat ini.  

Kepala Desa Karangpawitan Dikdik Sarwo Edy sebagai kepala desa yang baru berjalan dua tahun, mangaku fasilitas sarana olahraga lapangan bola telah menjadi keinginan masyarakat selama ini. Ia ingin mewujudkan aspirasi apa yang diinginkan oleh masyarakat ketika dirinya mencalonkan kepala desa yakni salah satunya mewujudkan sarana olahraga seperti lapangan sepak bola.

"Warga di sini sejak 40 tahun lalu sejak Desa Karangpawitan dimekarkan dari Desa Kawali, salah satu yang menjadi keinginan warga adalah adanya lapang olahraga sepak bola," ujarnya, Senin 13 Maret 2023.

Baca Juga: Tabrakan Truk Pengangkut Motor dengan Ambulans di Pangandaran, Seorang yang Meninggal Ternyata Pak Dokter

"Masyarakat Desa Karangpawitan khususnya pemuda ingin punya fasilitas sarana olahraga yakni lapangan sepak bola sendiri. Maka dari itu mumpung saya lagi menjabat kades akan saya perjuangkan karena kebutuhan lapangan sepak bola bagian dari hak pemberdayaan pemuda khususnya masyarakat semua," ujarnya.

Menurut Didik, pembangunan fasilitas sarana olahraga di lokasi tersebut rencananya bukan saja akan dibangun lapang sepak bola, tetapi akan dibangun fasilitas lainnya supaya sarana tersebut lebih representatif sehingga direncanakan dibutuhkan anggaran sebesar Rp 1,8 miliar.

"Saya sendiri menyadari membangun lapangan sepak bola itu tidak mudah, membutuhkan biaya yang sangat mahal. Tahapan saat ini yakni meratakan lapang paling tidak lapangan bisa digunakan dulu. Adapun anggaran yang digunakan saat ini yaitu menggunakan Dana Desa," tuturnya. 

Baca Juga: Hasil Akhir Persebaya Vs Persib, Maung Bandung Tak Dapat Manfaatkan Hasil Laga Persita-PSM, Ini Klasemennya  

Menurut dia, lokasi pembangunan sarana olahraga tersebut mengunakan lahan tanah kas desa berupa lahan tanah sawah yang sudah tidak produktif. "Kami sangat berharap agar pembangunan sarana tempat olahraga ini mendapat dukungan dari semua pihal, termasuk dari Pemkab Ciamis, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat," ujarnya.

"Kalau hanya mengandalkan dari Dana Desa akan lama karena anggaran dana desa itu bukan saja untuk pembuatan sarana olahraga, tetapi banyak lagi peruntukannya," kata Didik.***

 

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x