Baca Juga: Kodim 0612 Tasikmalaya dan Koramil 1202 Indihiang Gelar Persami Pramuka Saka Wira Kartika
"Sebab sewaktu kami longgarkan masih ada saja siswa-siswi yang sembunyi. Maka kami siapkan guru piket untuk mengingatkan, ini bukan untuk menakut-nakuti, tetapi ini untuk kebaikan," ucapnya.
Menyoal tentang pencemaran nama baik yang telah mencoreng nama SMA Negeri 1 Tasikmalaya oleh akun @schfess pihaknya tidak akan melaporkan karenadirinya pun tidak mengetahui pemilik atas akun tersebut. Namun pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan pemilik akun melalui pesan di Twitter dan membantah atas narasi yang menyatakan telah ada pelecehan terhadap siswi di SMAN 1 Tasikmalaya. "Atas komunikasi yang dibangun, pemilik akun pun sudah menghapus postingannya," ucapnya.
Eko salah seorang siswa kelas X, menyesalkan atas munculnya postingan tersebut. Menurutnya kebijakan pihak sekolah Untuk membiasakan salat duha, sholawatan dan salat berjamaah sangat baik, "Itu sudah menjadi kebiasaan di sekolah ini," ujarnya.***