Minta Turun Hujan, Masyarakat Sumedang Laksanakan Shalat Istisqo

- 10 Oktober 2023, 20:04 WIB
Pj Sekda Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati memberikan keterangan kepada wartawan seusai Shalat Istisqa di Lapang PPS Sumedang.
Pj Sekda Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati memberikan keterangan kepada wartawan seusai Shalat Istisqa di Lapang PPS Sumedang. /kabar-priangan.com/Devi Supriyadi /

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang menggelar Shalat Istisqo di Lapangan Pusat Pemerintahan Sumedang. Shalat Istisqa sebagai salah satu ikhtiar Pemkab Sumedang agar segera diturunkan hujan.

Imam salat yakni Ustad Dani Ramdani sedangkan untuk khatib KH. M. Kholil. Shalat Istisqo juga digelar serentak di seluruh Kecamatan di Kabupaten Sumedang. 

Pj Sekda Sumedang Tuti Ruswati mengatakan, Shalat Istisqo secara serentak diikuti seluruh pejabat eselon II, dan aparatur pemerintah daerah. "Semua kami undang, untuk memohon kepada Alloh agar diturunkanya hujan,” ucapnya seusai salat istiqa di Lapang PPS Sumedang, Selasa siang 10 Oktober 2023.

Baca Juga: Pj Bupati Herman Menyatukan Persepsi 35 Kepala Puskesmas di Sumedang

Tuti mengungkapkan, kemarau berkepanjangan dampak El Nino memengaruhi berbagai kondisi sosial, salah satunya ketahanan pangan. "Menurut BMKG, kemarau ini akan berakhir di penghujung bulan November mendatang. Sedangkan, sudah banyak sawah-sawah di Kabupaten Sumedang yang kekeringan, selain itu terjadi kebakaran hutan dan lahan akibat kekeringan di musim kemarau ini,” ujarnya. 

Tuti menyebutkan, saat ini sudah terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sebanyak 47 titik di Kabupaten Sumedang. “Salat Istisqo ini sebagai ikhtiar batin supaya hujan segera turun sehingga bisa mengurangi dampak kekeringan,” katanya.

Dampak kekeringan membuat banyak sawah gagal panen di Sumedang dan mengancam pangan dan berdampak juga ke inflasi daerah.***

 

 

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x