Network
KABAR PRIANGAN - Serangan membabi-buta yang dilakukan tentara zionis Israel terhadap warga Palestina akhir-akhir ini, mengusik perhatian umat Islam. Unjuk rasa Pro-Palestina pun mulai marak lagi di wilayah Priangan Timur seperti Kota Tasikmalaya dan Kota Banjar, Jumat 13 Oktober 2023.
Demonstrasi yang berlangsung usai Salat Jumat itu merupakan kali pertama setelah Israel kecolongan serangan Hamas di Palestina, Sabtu 7 Oktober 2023. Akibat serangan yang mengejutkan tersebut, Israel pun melakukan serangan yang barbar dan membabi-buta hingga kini.
Di Kota Tasikmalaya, lebih dari seribu orang menggelar Aksi Bela Palestina bertajuk "Tasik Usik" yang dimulai dari depan Masjid Agung Kota Tasikmalaya. Aksi ribuan warga yang tergabung dalam Aliansi Aktivis dan Masyarakat Muslim Tasikmalaya (Al Mumtaz) itu merupakan bentuk dukungan moril terhadap warga Palestina yang saat ini sedang menghadapi penjajahan keji kaum Yahudi.
Baca Juga: Aliansi Aqsa Working Group Turut Serta dalam Orasi Membela Palestina di Masjid Agung Tasikmalaya
Tak hanya warga dewasa, kalangan anak kecil dan remaja juga datang dan tampak penuh semangat. Mereka kompak meneriakkan Takbir, yel-yel, dan membawa bendera kebangsaan Palestina serta spanduk bertuliskan perlawanan terhadap Israel sekaligus dukungan kemerdekaan untuk masyarakat Muslim di Palestina.
Sejumlah massa aksi juga menginjak-injak bendera Israel sebagai bentuk perlawanan. Massa sempat melakukan doa bersama disusul menyanyikan lagu Indonesia Raya dan orasi dukungan untuk kemerdekaan Palestina.
Simak video liputannya klik di sini
Aksi diisi penggalangan dana sembari melakukan long march yang dikawal ketat aparat Polres Tasikmalaya dari Jalan HZ Mustofa, Jalan Nagarawangi, hingga Jalan Gunung Sabeulah. "Kami di Tasikmalaya mengamalkan amanat UUD 1945 bahwa penjajahan di muka bumi harus dihapuskan," ucap Koordinator Lapangan Aksi, Abu Hazmi.
Baca Juga: Prihatin dengan Kondisi Palestina, Ridwan Kamil Ungkap Kondisi Terkini Masjid Syekh Ajlin di Gaza
Selain sebagai sesama Muslim, lanjut Abu, dukungan kemerdekaan untuk Palestina juga merupakan bentuk balas budi atas sikap Palestina yang mendukung Kemerdekaan RI. Donasi yang terkumpul pihaknya akan menyalurkannya kepada Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP).
Massa juga mendesak Pemerintah RI harus lebih dulu menyampaikan pernyataan penolakan atau protes kepada Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). "Kami mengimbau kepada masyarakat untuk bisa menahan diri agar memboikot atau tidak membeli produk-produk yang berkaitan dengan
Yahudi dan antek-anteknya," kata Abu.
Aksi serupa berlangsung di Kota Banjar. Ratusan warga gabungan dari berbagai elemen dan ormas Islam mengutuk kebiadaban Israel terhadap warga Muslim Palestina yang digelar di Alun-alun Kota Banjar, Jumat 13 Oktober 2023. Aksi diwarnai aksi long march berkeliling kota dan finish kembali di Alun-alun Banjar.***
Simak video liputannya di akun-akun medsos Kabar Priangan, Instagram @kabarpriangancom Klik di sini
