Network
KABAR PRIANGAN - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Leli Yuliani, menyebutkan pihaknya telah melaksanakan sosialisasi sebagai antisipasi kemunculan kasus cacar monyet. Ia pun meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik mengingat penyebaran atau penularan penyakit ini tidak separah penyakit menular lainnya.
"Alhamdulillah, hingga saat ini di Garut tidak terdapat kasus cacar monyet dan kita berharap tentunya tidak akan ada," ujar Leli, Rabu, 1 November 2023.
Namun demikian disampaikannya, pihaknya tetap melakukan langkah antisipasi. Salah satunya dengan melaksanakan sosialisasi terhadap fasilitas-fasilitas kesehatan seperti Puskesmas dan dokter kesehatan mandiri.
Baca Juga: Tidak Hanya di Sumedang, di Garut Ada Warung Bakso yang Terkenal Enak dan Lezat. Wajib Dicoba!
Petugas di setiap fasilitas kesehatan maupun dokter kesehatan mandiri, imbuhnya, telah diminta untuk segera melaporkan jika menemukan kasus dengan gejala seperti cacar monyet.
Hal ini sangat penting agar langkah penanganan bisa dilakukan dengan cepat sehingga potensi terjadinya penyebaran bisa diminimalisasi.
Menurutnya, sosialisasi juga telah dilaksanakan kepada masyarakat. Sama halnya dengan petugas kesehatan dan dokter kesehatan mandiri, masyarakat juga diminta waspada dan segera melaporkan setiap gejala yang mengarah ke adanya serangan cacar monyet.
Baca Juga: Rudy Gunawan Jamin Tak ada Lagi Data 'Siluman' Honorer Kategori 2 di Garut
"Baik petugas fasilitas kesehatan, dokter kesehatan mandiri, maupun masyarakat, telah kita berikan sosialisasi tentang adanya ancaman wabah cacar monyet. Kami juga meminta mereka untuk secepatnya melaporkan jika menemukan indikasi ada yang terpapar penyakit ini," katanya.
Leli mengungkapkan, meskipun penyakit cacar ini menular, akan tetapi masyarakat tidak perlu terlalu khawatir. Cara penularan penyakit ini tidak semasif penyakit lainnya seperti Covid-19 atau bahkan tuberkolosis yang bisa menukar melalui saluran napas.
