Network
KABAR PRIANGAN - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyatakan pemerintah pusat akan memberikan bantuan terhadap warga terdampak bencana gempa di Kabupaten Sumedang.
Pihak BNPB telah diperintah oleh Presiden Joko Widodo untuk meninjau langsung kondisi terdampak gempa, usai melakukan rapat koordinasi.
Untuk dukungan atau bantuan awal, pemerintah pusat akan membantu biaya operasional sebanyak Rp350 juta.
Baca Juga: Sejumlah Rumah Warga di Cipameungpeuk Sumedang Rusak Parah Akibat Guncangan Gempa
"Uang tersebut digunakan untuk membantu kebutuhan dasar masyarakat termasuk operasional relawan. Kemudian pemerintah juga telah menyediakan tenda makanan siap saji dan lainnya untuk warga terdampak," ujar Letjen TNI Suharyanto yang datang pada Senin, 1 Januari 2023. Dia menyempatkan melakukan peninjauan secara langsung ke lokasi terdampak gempa.
Dia mengatakan, Presiden sudah menetapkan akan membantu korban bencana gempa sesuai klasifikasi tingkat kerusakan yang dialami.
Baca Juga: CKJT Buka Suara Terkait Retakan di Dinding Terowongan Tol Cisumdawu Saat Sumedang Diguncang Gempa
Misal, rumah yang rusak atau hancur akan diganti senilai Rp60 juta. Kemudian yang rumahnya mengalami rusak sedang akan menerima bantuan senilai Rp30 juta. Sedangkan untuk yang rusak ringan akan dibantu senilai Rp15 juta.
"Nanti ketentuannya akan dikeluarkan oleh Kementerian PUPR. Cara membangunnya kembali, terserah yang mendapatkan bantuan," katanya.
Dia menyebutkan, saat ini Pemkab Sumedang telah menetapkan tanggal darurat selama 7 hari. Mudah-mudahan dalam 7 hari ini penanganan dampak bencana gempa bisa diselesaikan secara komprehensif.
