KABAR PRIANGAN - Seorang warga Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, diduga tersambar petir saat beraktivitas di luar rumah, Kamis 11 Januari 2024. Korban pun
harus menjalani perawatan di Puskesmas Rancah.
Kepala Desa Cisontrol, Yoyo Waryo, ketika di konfirmasi Kabar Priangan membenarkan adanya salah seorang warganya yang diduga tersambar petir. Diketahui, korban adalah perempuan. "Ya, ada salah seorang warga kami bernama ibu Carsah (62) yang mengalami luka bakar diduga tersambar petir, korban telah dibawa ke Puskesmas Rancah untuk mendapatkan perawatan," ucapnya.
Yoyo menyebutkan, korban tersambar petir saat sedang membersihkan perabotan dapur wajan dan seeng. Tiba-tiba terdengar suara ledakan petir dan korban pingsan. Pakaian
korban pun rusak. “Baju dan celana panjang korban terlihat hangus seperti terbakar dan sobek. Tapi badan atau kulit korban tidak melepuh," ujar Yoyo.
Korban langsung dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan. "Korban langsung ditolong. Saat ini korban masih dirawat di Puskesmas Rancah,” tutur Yoyo.
Sementara itu, masih di kecamatan yang sama dan kecamatan yang bertetangga dengan Rancah, dua unit rumah masing-masing di Desa Kawunglarang Kecamatan Rancah serta di Desa Sukahurip, Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk dan tertimpa pohon tumbang. Hal itu terjadi saat hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah tersebut, Kamis 11 Januari 2024.
Diketahui, rumah yang ambruk milik Darsono warga Dusun Bantarsari, Desa Sukahurip. Adapun rumah yang tertimpa pohon tumbang berukuran besar milik Sahmad di Desa Kawunglarang.
Rumah itu pun rusak pada bagian atap. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa akibat cuaca ekstrem tersebut. Namun pemilik rumah Sahmad mengalami kerugian sekira Rp5 juta.***