Network
KABAR PRIANGAN - Nasib naas dialami Imdad seorang nelayan berusia 21 tahun. Pria warga Kampung Cikadu, Desa Karangwangi, Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut ini tewas setelah sebelumnya terseret arus ombak di Pantai Cicula, Kecamatan Mekarmukti, Garut.
Menurut Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasat Polairud) Polres Garut, AKP Anang Sonjaya, kecelakaan laut yang dialami Imdad terjadi pada hari Minggu, 14 Januari 2024 sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu korban diketahui sedang memasang jaring jodang udang lobster di kawasan Pantai Cicula.
Di sela kegiatan pemasangan jaring udang lobster, tutur Anang, korban pun mencari sampingan mencari kerang merah. Namun saat itu tiba-tiba sebuah gelombang besar muncul dan langsung menerjang tubuh korban.
Baca Juga: Warga Garut Selewengkan BBM Bersubsidi Gunakan Mobil Hasil Modifikasi
"Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, saat itu tubuh korban langsung terguling dan terseret ombak ke laut. Tubuh korban kemudian tenggelam dan menghilang," kata Anang.
Salah seorang saksi bernama Yudi, tutur Anang, sempat berupaya memberikan pertolongan kepada korban akan tetapi gagal. Bahkan saksi sempat melakukan pencarian dengan cara menyelam di sekitar lokasi tempat korban tenggelam akan tetapi upayanya ini juga sia-sia.
Sementara Yudi melakukan pencarian, katanya, saksi lainnya melaporkan hal itu ke petugas Sat Polairud. Bersama petugas balawisata, relawan, dan masyarakat, petugas Polairud pun langsung melakukan upaya pencarian.
Baca Juga: DPC PPP Garut Gelar Istighosah untuk Kemenangan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024
Disebutkan Anang, petugas dari Kantor SAR pun tak lama kemudian tiba dan langsung ikut melakukan upaya pencarian. Namun hingga Minggu sore, upaya pencarian masih belum membuahkan hasil.
"Baru pada pukul 15.55 WIB, jasad korban akhirnya berhasil ditemukan tim SAR Gabungan. Jasad korban ditemukan di kawasan pesisir Pantai Cicula dalam keadaan sudah meninggal dunia," ucapnya.
