Longsor di Cihurip Garut Ancam Rumah Warga

- 26 Januari 2024, 19:04 WIB
Unsur Forkopimcam Cihurip meninjau lokasi rumah yang terancam akibat longsor yang terjadi di Kampung Reuma Kawung, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cihurip, Garut akibat tingginya intensitas hujan.
Unsur Forkopimcam Cihurip meninjau lokasi rumah yang terancam akibat longsor yang terjadi di Kampung Reuma Kawung, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cihurip, Garut akibat tingginya intensitas hujan. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Longsor terjadi di wilayah Kampung Reumakawung, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cihurip, Kabupaten Garut. Peristiwa ini menyebabkan rumah warga yang berada di sekitarnya terancam. 

Menurut Kapolsek Cihurip, Ipda Syamsul Arifin, longsor yang terjadi di daerah tersebut diduga akibat intensitas hujan yang tinggi akhir-akhir ini. Longsor mulai terjadi sejak Rabu, 24 Jakarta 2024 pagi dan dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan. 

"Bencana alam tersebut menyebabkan tanah yang berada di tebing mengalami pergeseran sekitar 3 meter dengan panjang 5 meter. Material longsoran tanah menutupi halaman depan rumah salah satu warga sekitar," ucap Syamsul, Jumat, 26 Januari 2024. 

Baca Juga: Pj Bupati Garut Barnas Adjidin Belum Tinggal di Gedung Pendopo

Selain itu, imbuhnya, sebuah rumah yang ada di atas tebing juga terancam. Bahkan saat ini jarak dari bibir tebing yang longsor ke dapur rumah tersebut hanya tinggal sekitar 1,5 meter. 

Dikatakan Syamsul, pihaknya bersama anggota serta unsur Forkopimcam lainnya sudah melakukan peninjauan langsung ke lokasi dengan didampingi Kepala Desa Mekarwangi.

Tak hanya itu, tutur Syamsul, bersama unsur Forkopimcam dan warga, pihaknya juga telah melaksanakan pembersihan material longsoran dari halaman rumah warga. 

Baca Juga: Rudy Gunawan Renovasi Stadion Jayaraga untuk Home Base Persigar Garut

Terkait penanganan pascabencana, Syamsul menyebutkan pihaknya sudah berkoordinasi dengan camat dan kades setempat. Dari informasi yang didapatkan, rencananya Sabtu, 27 Januari 2024 besok, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut akan ke lokasi untuk melakukan assessment. 

"Kami himbau kepada warga agar selalu waspada tentang potensi bencana alam dengan cara menjaga lingkungan sekitar. Intensitas hujan akhir-akhir ini tinggi sehingga menyebabkan tingkat kerawanan akan bencana begitu tinggi," kata Syamsul. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x