Longsor di Banjarwangi Garut Sebabkan 3 Rumah Rusak dan Warga Mengungsi

- 6 Februari 2024, 20:21 WIB
Sebanyak 3 rumah warga di dua desa berbeda di wilayah Kecamatan Banjarwangi terdampak longsor yang terjadi akibat tingginya intensitas hujan.
Sebanyak 3 rumah warga di dua desa berbeda di wilayah Kecamatan Banjarwangi terdampak longsor yang terjadi akibat tingginya intensitas hujan. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Bencana alam longsor kembali terjadi di wilayah Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut. Bahkan dalam waktu nyaris bersamaan, longsor terjadi di dua titik berbeda. 

Menurut Kapolsek Banjarwangi, Iptu Amirudin Latif, longsor yang terjadi dalam waktu hampir bersamaan terjadi di wilayah Desa Banjarwangi dan Desa Cikondang. Hal ini telah menyebabkan 3 rumah warga terdampak. 

"Ada dua peristiwa longsor yamg terjadi dalam waktu nyaris bersamaan kemarin sore. Lokasi longsor pertama berada di Kampung Hamerang, Desa Banjarwangi dan lokasi kedua di Kampung Cikondang, Desa Wangunjaya," ujar ucap Amir, Selasa, 6 Februari 2024.

Baca Juga: Pj Gubernur Jabar Pastikan Kondusifitas Jelang Pemilu 2024 di Garut

Disebutkannya, longsor yang terjadi di dua titik di wilayahnya itu disebabkan tingginya intensitas hujan. Dalam kurun beberapa hari terakhir, hujan deras dan cukup lama terus melanda kawasan Banjarwangi. 

Menurut Amir, akibat peristiwa longsor, ada 3 rumah warga yang terdampak. Rumah warga yang terdampak, 2 di antaranya berada di Kampung Hamerang, Desa Banjarwangi milik Atik dan Awan, serta 1 rumah di Kampung Cikondang, Desa Wangunjaya, milik Enjay.  

Material longsoran, tuturnya, menerjang di tiga rumah warga yang berada di bawah tebing yang longsor. Akibatnya ke 3 rumah itu mengalami kerusakan di beberapa bagian, bahkan ada dindingnya yang retak-retak. 

Baca Juga: Wisata Gunung Papandayan, Tempat Wisata di Garut Sajikan Keindahan Alam yang Asri, Cocok Untuk Pendaki Pemula

"Kami khawatir akan terjadi longsor susulan yang bisa menimbulkan dampak lebih parah. Terlebih hujan dengan intensitas yang cukup tinggi terus melanda wilayah kami," katanya. 

Guna mencegah terjadinya hal yang tidak diharapkan, imbuh Amir, pihaknya bersama pemerintahan desa serta para tokoh masyarakat telah meminta agar ke 3 rumah yang terdampak longsor itu dikosongkan. Para penghuni rumah kemudian dievakuasi ke rumah sanak saudaranya yang kondisinya lebih aman. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x