KABAR PRIANGAN - Dandim 0610 Sumedang, Letkol Kav Cristian Gordon Rambu mengingatkan pentingnya mengantisipasi munculnya berita atau informasi hoaks yang dapat mengganggu ketenteraman masyarakat menjelang pencoblosan Pemilu 2024.
Guna mengantisipasi berita atau informasi hoaks, ujaran kebencian dan isu sara, pihaknya bersama Polres Sumedang telah menyiapkan tim khusus sebagai sarana komunikasi publik dan narasi yang dibentuk agar masyarakat bisa terhindar dari hoaks
"Literasi masyarakat tentang Pemilu harus ditingkatkan, menjaga kondusifitas Pemilu merupakan kewajiban semua pihak," ujar Dandim usai mengikuti Rapat Koordinasi Forkopimda dalam rangka Kesiapan Tahapan Masa Tenang, Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu Tahun 2024 di Ruang Kerja Bupati, Sabtu, 10 Februari 2024.
Baca Juga: Herman Imbau Tiap Mesjid di Sumedang Ingatkan Warga untuk Nyoblos di Pemilu 2024
Kata dia, Forkopimda Sumedang telah berkomitmen akan terus bersama masyarakat untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu yang aman, tertib, dan kondusif.
Genjot Partisipasi Pemilu
Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman, menekankan para camat untuk mengawal secara langsung agar di wilayahnya partisipasi masyarakat dalam Pemilu Tahun 2024 lebih optimal.
"Diharapkan seluruh masyarakat Kabupaten Sumedang menyadari akan pentingnya menggunakan hak suara sehingga kita bisa menembus 90 persen," imbuhnya.
Baca Juga: Skema Pengawasan Masa Tenang pada Pemilu 2024 di Sumedang, Bawaslu: Butuh Energi Lebih
Herman menambahkan, kesuksesan Pemilu 2024 juga tidak lepas dari peran Disdukcapil Kabupaten Sumedang.
"Maka dari itu, saya berharap Disduk proaktif dengan kendala di lapangan, terutama masalah e-KTP sehingga masyarakat bisa melakukan hak pilihnya," ucapnya.***