Network
KABAR PRIANGAN - Anggaran yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) akan dialokasikan Pemkab Sumedang untuk 5 program utama.
Program tersebut berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat, terutama para petani, buruh tani dan pengusaha tembakau, selaku pihak yang berkontribusi terhadap pendapatan DBHCHT di Kabupaten Sumedang.
Pemkab Sumedang sendiri, pada tahun 2024 ini telah menargetkan pendapatan dari DBHCHT sebesar Rp20,98 miliar.
Baca Juga: Rahasia Liburan Hemat! Temukan Hotel Terbaik di Sumedang Dengan Harga di Bawah Rp200 Ribu!
Target pendapatan yang bersumber dari DBHCHT ini, telah ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Murni Kabupaten Sumedang tahun 2024.
Informasi mengenai besaran anggaran DBHCHT ini, disampaikan Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang Hj. Mulyani Toyibah, melalui Kepala Sub Bagian Pendayagunaan Sumberdaya Alam dan Pertanian Denny Kuswaya.
"Target DBHCHT yang telah ditetapkan dalam APBD Murni Kabupaten Sumedang tahun 2024, besarnya mencapai Rp20,98 miliar," kata Kepala Sub Bagian Pendayagunaan Sumberdaya Alam dan Pertanian, Denny Kuswaya, Selasa, 20 Februari 2024.
Menyasar 5 Progam
Alokasi dana DBHCHT ini, kata Denny Kuswaya, sudah disusun dalam perencanaan program tahun 2024. Sesuai perencanaannya, anggaran DBHCHT ini akan menyasar lima program utama.
Kelima program yang akan dilaksanakan di Kabupaten Sumedang dengan anggaran DBHCHT ini, pertama program peningkatan kualitas bahan baku, kedua program pembinaan industri.
