Ini 7 Tips Agar Tak Tersesat Saat Melaksanakan Ibadah Haji dan Umroh

27 Mei 2023, 17:53 WIB
Thawaf mengelilingi kabah.*/ Pexels/ Konevi /

KABAR PRIANGAN - Fenomena tersesat di Tanah Suci Mekah dan Madinah, Arab Saudi, bukanlah hal yang aneh, hal ini sering terjadi terutama pada lansia dan jamaah yang kurang berpengalaman melakukan perjalanan jauh. Meskipun begitu, jemaah yang masih muda dan sudah berpengalaman melakukan perjalanan keluar negeri pun tidak sekali dua kali ada juga yang tersesat.

Bagaimana caranya agar tidak tersesat di Haramain? Berikut ini beberapa tips yang dapat Anda terapkan:

1. Berdo'a

Berdo'a memohon perlindungan sebelum melakukan apapun termasuk perjalanan yang kecil seperti berjalan kaki dari hotel ke Masjidil Haram atau masuk ke pertokoan. Do’a diyakini akan membantu Anda melalui kesulitan termasuk jika Anda tersesat.

Baca Juga: Wisata Kuliner Legendaris Akhir Pekan, Otak otak Cim Awa Lampung, Maknyos Rasanya juga Favorit Artis!

2. Bawa selalu identitas jemaah haji/umroh Anda, terutama gelang haji. 

Name tag dan gelang adalah identitas yang mudah dikenali yang akan memudahkan Anda. Jika tersesat, tunjukkan name tag/ gelang Anda kepada petugas, maka Anda akan diarahkan menuju tempat yang tepat.

3. Kenali wilayah sekitar hotel Anda

Dengan mengenali nama hotel, bentuk bangunan hotel, berada di jalan apa, berapa jauh jarak hotel dengan Masjidil Haram, toko-toko apa yang ada di sekeliling hotel dan mengusahakan keluar-masuk masjidil haram melalui pintu yang sama selama berada di Mekkah akan membantu Anda terhindar dari tersesat.

4. Bawa kartu nama hotel

Keterbatasan Anda dalam berbahasa Arab dan sebaliknya bisa jadi menyulitkan Anda untuk bertanya dimana letak hotel yang Anda tinggali. Namun dengan membawa kartu nama hotel, Anda dapat dengan mudah melihat kembali nama hotel dan alamat, melainkan juga nomor telepon hotel.

Baca Juga: Anak Mulai MPASI? Simak Tips Berikut Agar Uang Belanja Bisa Tetap Hemat!

Jika Anda tersesat, Anda dapat menelpon hotel, umumnya resepsionis hotel dapat berbahasa Inggris, atau jika Anda tidak dapat berbahasa Inggris atau bahasa Arab, Anda dapat menunjukkan kartu nama tersebut kepada petugas, dan petugas akan langsung memahami maksud Anda. 

5. Jangan pergi sendirian

Jamaah tidak disarankan pergi sendirian, jika hendak keluar hotel ajaklah jamaah lain dalam rombongan Anda. Biasanya jamaah yang tersesat akan lebih panik jika ia sendirian dan justru akan membuatnya berjalan lebih menjauh dari hotel atau rombongannya. Jika jamaah pergi bersama,akan membantu saling mengingat dimana titik kumpul rombongan, dan di mana letak bus dan letak hotel.

6. Memberitahukan kepada ketua rombongan Anda

Jika Anda hendak pergi ke suatu tempat, misalnya hendak berbelanja, membeli makanan di stand makanan di pinggir jalan atau jika Anda ingin ke Masjidil Haram di luar jadwal tur,informasikan kepada ketua rombongan Anda. Hal ini akan membantu ketua rombongan mengetahui dan memantau Anda. Anda akan meringankan tugas ketua rombongan Anda dengan melakukan hal ini.

7. Jika tersesat, jangan panik

Kepanikan akan membuat Anda tidak dapat berpikir jernih, sehingga bisa jadi Anda malah semakin jauh dari rombongan. Jika tersesat, carilah petugas Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Indonesia yang ada di sana. Petugas PPIH sudah ditempatkan pada titik-titik vital penyelenggaraan ibadah haji.

Baca Juga: Mendapat Tekanan Sejumlah Warga, Ade Setiana Pilih Mundur dari Pj Sekda Banjar, Wali Kota Mendoakan Begini

Cara lainnya adalah dengan berhenti sebentar dan memindai sekeliling Anda untuk mengenali di mana Anda berada dan bagaimana cara kembali ke hotel. Selamat melakukan ibadah haji dan umrah di Tanah Suci.***

 

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler