Perseteruan dan perebutan tahta Galuh berakhir dengan perjanjian antara pihak Sanjaya dan Manarah yang dimediasi Demunawan, anak kedua Sempakwaja (adik Purbasora). Menurut Saleh Danasasmita, mediasi tersebut menghasilakan sejumlah hal, diantaranya Manarah berkuasa atas Kerajaan Galuh dan Banga, cucu Sanjaya, bertahta di Sunda. Cerita perseteruan Manarah dan Bangan ini diabadikan dalam cerita rakyat Ciung Wanara dengan berbagai versi.*