Network
KABAR PRIANGAN-Gempa di Cianjur telah menggerakkan hati banyak pihak untuk melakukan donasi bagi korban yang terdampak gempa.
Tidak hanya donasi dari perorangan, donasi yang masuk bagi korban terdampak gempa ada yang dari pemerintah provinsi diluar Jawa Barat, Lembaga-lembaga, Perkantoran, dan komunitas-komunitas.
Salah satu komunitas di Tasikmalaya yaitu Ngopi di Tasik turut berinisiatif mengumpulkan donasi bagi korban terdampak gempa di Cianjur Jawa Barat yang akan dilaksanakan pada besok pagi, Minggu 27 November 2022.
Acara yang dipusatkan di Taman Kota Tasikmalaya dari pukul 09.00 wib-12.00 wib ini rencananya akan membuat 100 gelas kopi hitam dan es kopi susu yang diseduh oleh para barista yang tergabung di Komunitas Ngopi di Tasik.
“Besok kita nyeduh dengan target 100 gelas kopi hitam dan es kopi susu. Biasanya gratis tapi khusus besok ada bayar seikhlasnya untuk segelas kopi,” ucap Roni Muliawan, perwakilan Ngopi di Tasik kepada Kabar-Priangan.com pada Sabtu, 26 November 2022.
“Untuk acara besok, kita fokus ke penggalangan dana. Jika ada yang mau memberi donasi berupa bahan makanan, pakaian, obat-obatan, terpal, dan lain-lain dipusatkan di Jalan Semar nomor 32 Perum Bumi Resik Panglayungan Kota Tasikmalaya,” lanjut Roni.
Menurut Roni, 8 orang barista sudah siap diterjunkan di acara besok, namun tidak menutup kemungkinan pada pelaksanaannya akan bertambah.
“Teknis pelaksanaanya besok kita stand by di belokan Taman Kota yang menghadap ke arah Masjid Agung. Nanti dari kita ada yang keliling menawarkan kopi dengan bayar seikhlasnya ke masyarakat yang berada di sekitar Taman Kota,” jelas Roni.
Roni berharap dari acara yang dibuat besok bisa mendapatkan donasi berupa nominal uang bagi korban terdampak gempa di Cianjur yang akan diberikan bersama dengan donasi lainnya yang sudah terkumpul.
Baca Juga: Hujan Kembali Landa Cianjur, BPBD Ciamis Dirikan Tenda Khusus Pengungsi
“InsyaAllah pemberian donasi akan dibagi dalam 2 tahap. Tahap pertama besok Senin ada perwakilan dari kami yang berangkat langsung ke Cianjur. Untuk tahap kedua Senin depannya,” tutur Roni.
Roni mengatakan penggalangan donasi bagi korban terdampak gempa ini tidak hanya dari donasi yang terkumpul dalam acara besok di Taman Kota Tasik. Tapi juga dari hasil menjual merchandise Ngopi di Tasik, dan di beberapa coffeeshop ada program seduh bayar seikhlasnya untuk manual brew.
Sebagaimana diketahui, pada Senin siang, 21 November 2022 wilayah Cianjur diguncang gempa dengan magnitudo 5,6. Gempa yang masuk kategori gempa merusak ini telah menimbulkan banyak korban.
Berdasarkan data dari BNPB per hari ini pukul 17.00 wib, tercatat korban jiwa dampak gempa Cianjur sebanyak 318 orang, 14 orang masih dilaporkan hilang, 7.729 korban luka, dan 73.693 orang mengungsi.
Bahkan hingga pukul 15.00 wib hari ini, BMKG mencatat telah terjadi 263 gempa susulan semenjak gempa utama pada Senin lalu.***
