7 Fakta Menarik Sulianti Saroso, Sosok Inspirasi Google Doodle Hari Ini. Mulai Penjara Hingga Jadi RS Covid-19

- 10 Mei 2023, 15:33 WIB
Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso sempat menjadi tempat penanganan Covid-19/kamboja.co.id
Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso sempat menjadi tempat penanganan Covid-19/kamboja.co.id /

5. Mengembangkan program KB

Sepulangnya dari Eropa, di tahun 1952, Sulianti Saroso kemudian ditempatkan di Yogya sebagai Kepala Jawatan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan RI.

Kemudian ia mengembangkan program Keluarga Berencana (KB) untuk mengendalikan angka kelahiran yang tinggi di Indonesia. Selain itu, Sulianti juga mengambakan program kesehatan ibu dan anak, serta pendidikan seks.

Melalui RRI Yogyakarta dan harian Kedaulatan Rakjat, ia menyampaikan gagasan tentang pendidikan seks, alat kontrasepsi, dan pengendalian kehamilan dan kelahiran.

Baca Juga: Perbaikan Jalan Penghubung Jembatan Cidugaleun Cigalontang Tasikmalaya Butuh Rp 1 Miliar, Ini Langkah Pemkab

Namun kampanye dokter Sulianti itu sempat mendapat penolakan dari Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Yogyakarta, tak lama kemudian dia dipindah ke Jakarta.

Ia dipromosikan menjadi Direktur Kesehatan Ibu dan Anak di kantor Kementerian Kesehatan, setelah itu Sulianti menggandeng para aktivis untuk mengedukasi soal pentingnya kesehatan ibu hamil, anak, serta program KB.

6. Karirnya sebagai Profesor sempat dijegal

Sulianti sempat setahun menjadi asisten profesor di Tulane, kemudian Sulianti melanjutkan karier sebagai seorang profesional di Kantor Pusat WHO di Genewa, Swiss.

Baca Juga: Gedung Creative Centre di Dadaha Kota Tasikmalaya Gunakan Lift Bekas, Ini Kata Kepala Disporabudpar

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x