Ledakan di Cilacap Tewaskan Satu Orang, Kerasnya Ledakan Terdengar hingga Pasar Majenang

5 Februari 2023, 14:54 WIB
Kondisi rumah NR di Dusun Cigulingharjo RT 1 RW 8, Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, hancur berantakan akibat ledakan petasan, Sabtu 4 Februari 2023.* /kabar-priangan.com/Antara-HO Warga/

KABAR PRIANGAN - Terjadinya ledakan di Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu 4 Februari 2023, mengagetkan berbagai kalangan. Tak hanya warga setempat namun juga warga kampung lain yang jaraknya cukup jauh.

Suara ledakan itu pula terdengar keras setidaknya hingga radius 2 kilometer lebih dari tempat kejadian perkara (TKP). Sejumlah pedagang di Pasar Tradisional Majenang sempat kaget mendengar suara tersebut.

"Saya setelah beres-beres biasa sedang ngobrol-ngobrol bersama pedagang lain menunggu pembeli, namun kami kaget karena mendengar suara ledakan yang keras," ujar Hoerudin (47), salah seorang pedagang mainan dan aksesoris di salah satu kios pasar tersebut kepada kabar-priangan.com/ Harian Umum Kabar Priangan.

Saking kerasnya ledakan, lanjut Hoerudin, mengakibatkan etalase kaca di sejumlah kios pasar tersebut bergetar. Sejumlah pedagang sempat mengira trafo gardu listrik meledak. Ada juga yang menyangka ledakan dari tabung gas. "Karena suara ledakannya keras," ucap Hoerudin.

Baca Juga: Terjun ke Urutan Tiga, Persib Bandung Kembali Berpeluang 'Sikut' Persija dan PSM di Puncak Klasemen

Diperoleh informasi kemudian, ledakan sekira pukul 09.00 WIB tersebut berasal dari salah satu rumah di Dusun Cigulingharjo RT 1 RW 8, Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang. Kerasnya ledakan mengakibatkan sebagian besar bangunan rumah hancur berantakan.

Selain itu, penghuni rumah, NR (23), meninggal dunia. Jenazah salah seorang karyawan rumah sakit swasta di Majenang itu ditemukan di kolam ikan setelah terpental dari rumahnya. NR
ditemukan oleh warga di kolam sebelah rumahnya dalam kondisi mengenaskan karena ada sejumlah bagian tubuhnya hilang sehingga langsung dievakuasi ke rumah sakit.

Kejadian tersebut sangat mengagetkan tetangga korban. Dilansir Antara, Muri, warga setempat, mengatakan dirinya langsung menuju arah sumber ledakan yang diketahui berasal dari rumah NR. "Bagian belakang rumah hancur, dinding tembok dan atapnya rata dengan tanah. Korban ditemukan meninggal dunia di kolam ikan yang berjarak tujuh meter dari rumahnya," ujarnya.

Baca Juga: SPS Gelar Kongres Saat Hari Pers Nasional 2023 di Medan, Salah Satu Agendanya Memilih Ketua Umum Baru

Semasa hidupnya, korban diketahui biasa membuat petasan setiap menjelang Bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri. Kemungkinan petasan yang ia buat sebagai persiapan menjelang bulan puasa mendatang.***

 

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler