Update Kasus Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Dugaan Penipuan Melalui Modus Pinjaman Online

- 16 November 2022, 10:53 WIB
Update Kasus Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Dugaan Penipuan
Update Kasus Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Dugaan Penipuan /Freepik/

“Artinya, ini bukan kasus berupa mahasiswa IPB University yang membeli barang, kemudian tidak bisa bayar. Namun ini kasus yang diduga ada unsur penipuan dengan modus baru yang dilakukan oleh satu oknum yang sama, yang sudah kita identifikasi dan dilaporkan ke polisi,” ujarnya.

Awal terjeratnya para mahasiswa ini bermula dari tawaran keuntungan 10 persen oleh pelaku dengan melakukan suatu investasi ‘projek’ bersama.

Para Mahasiswa disarankan untuk mengajukan pinjaman online ke suatu aplikasi penyedia pinjaman dan hasil pencairan pinjaman tersebut diminta oleh pelaku untuk digunakan melakukan transaksi di toko online milik pelaku.

Baca Juga: Presiden Prancis Emmanuel Macron Merasa Aman dan Nyaman Jalan Kaki Usai Ggala Dinner di GWK

Dari setiap nominal transaksi tersebut para mahasiswa dijanjikan akan mendapatkan keuntungan sebesar 10 persen dan cicilan hutang atas pinjaman online akan dibayarkan oleh pelaku.

Namun, hingga saat ini, pelaku tidak pernah memenuhi apa yang dijanjikan.

“Secara institusi, IPB University kini terus melakukan langkah koordinasi dengan berbagai pihak. Kami telah berkoordinasi dengan kepolisian. Para mahasiswa IPB University juga melakukan laporan kepada pihak kepolisian. Tentu dukungan kepolisian akan sangat penting untuk menyelesaikan kasus ini,” ungkap Arif.

Baca Juga: Kasus Pinjol Jerat 116 Mahasiswa IPB University Bogor, Rektor: Modus Baru Dilakukan Satu Oknum yang Sama

Selain itu, lanjutnya, koordinasi juga dilakukan dengan beberapa aplikasi penyedia pinjaman online yang digunakan pada kasus ini dan juga sudqh berkoordinasi dengan pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) guna penyelesaian kasus ini agar kunjung rampung.

Arif juga mengatakan, kejadian ini agar dijadikan pelajaran bagi warga IPB University.

Halaman:

Editor: Chaidir Primananda

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah