Network
KABAR PRIANGAN - Kecamatan Palabuhanratu Kecamatan Sukabumi dilanda bencana banjir pada Selasa, 12 Maret 2024. Bencana banjir yang melanda pesisir Pantai Palabuhanratu tersebut, memberikan dampak terhadap ratusan warga sekitar.
"Gelombang pasang disertai banjir rob ini melanda pesisir Pantai Palabuhanratu, meskipun tidak ada korban luka apalagi jiwa, tetapi seratusan warga terkena dampak bencana tahunan ini," kata Camat Palabuhanratu Deni Yudono dilansir dari Antaranews.com pada Rabu 13 Maret 2024.
Dampak bencana ini, menurut Deni berdasarkan hasil pendataan sementara terdapat 5 unit rumah warga yang rusak parah, 8 unit rusak ringan dan 22 unit terancam. Selain itu, untuk jumlah warga yang berdampak mencapai 47 kepala keluarga, atau 157 jiwa tersebar di 3 RW yaitu RW 20, 21 dan 32.
Nasib warga yang rumahnya terkena dampak bencana banjir mengungsi ke rumah kerabat dekat. Sementara untuk bantuan terhadap korban bencana masih dalam tahap proses koordinasi untuk mendata jumlah kebutuhan. "Hingga Selasa malam, gelombang pasang masih melanda wilayah pesisir Pantai Palabuhanratu dan tidak menutup kemungkinan jumlah rumah atau warga yang terdampak bertambah," lanjut Deni.
Imbauan untuk warga
Hingga saat ini pendataan masih dilakukan terhadap jumlah rumah yang terdampak dari bencana banjir rob. Selain itu, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi.
Karena keadaan belum benar-benar dikatakan aman, Deni selaku camat Palabuhanratu mengimbau agar wisatawan dan warga untuk menjauh dari pesisir pantai. Ia juga menghimbau kepada seluruh nelayan di Palabuhanratu untuk tidak pergi melaut karena gelombang masih tinggi yaitu mencapai 4 meter.***
