Desa Cibodas dan Desa Pamalayan Lolos ke Semi Final Liga Desa Garut 2022

18 Juni 2022, 23:49 WIB
Para pemain Desa Jayaraga (kaos putih) saat bertanding melawan Ds. Cibodas di Stadion Jayaraga, Sabtu 18 Juni 2022 yang dimenangkan Desa Cibodas dengan skore 2-0.* /kabar-priangan.com/Dindin Herdiana/

 

KABAR PRIANGAN - Desa Cibodas, Kecamatan Cikajang dan Desa Pamalayan, Kecamatan Cikelet lolos ke semi final Liga Desa Garut 2022.

Dalam babak 8 besar Liga Desa Garut 2022 yang digelar di Stadion Jayaraga, Sabtu, 18 Juni 2022 pukul 13.30, Desa Cibodas Kec. Cikajang berhasil mengalahkan Desa Jayaraga dengan skor 2-0.

Sementara dalam pertandingan kedua babak 8 besar Liga Desa Garut 2022 pukul 15.30, Tim Kesebelasan Desa Pamalayan berhasil mengalahkan tim Desa Mekarjaya lewat adu penalti dengan skor 4-2.

Baca Juga: Alumni SMA Pasundan 2 Angkatan 98 Kota Tasikmalaya Menginisiasi Pembentukan Yayasan Sosial

Dengan hasil ini, maka Desa Cibodas dan Desa Pamalayan layak maju ke semi final Liga Desa Garut 2022, menyusul dua kesebelasan, yaitu Desa Cimaragas dan Desa Margalaksana yang sudah duluan mendapatkan tiket semifinal.

Ketua PSSI Askab Garut, H. Amirrudin Latif mengatakan, rencananya babak semi final akan digelar pada hari Selasa dan Rabu, 21-22 Juni 2022 mendatang di stadion Jayaraga.

Pertandingan pertama yang digelar hari Selasa, 21 Juni 2022  akan mempertemukan tim kesebelasan dari Desa Cimaragas melawan Desa Cibodas. 

Baca Juga: Gempa Terkini di Bengkulu dengan Magnitudo  5,4 Dirasakan dalam Skala IV-V MMI di Kepahiang

Selanjutnya pertandingan semi final di hari ke dua, Rabu, 22 Juni 2022, Desa Margalaksana akan bertemu dengan Desa  Pamalayan.

"Jadi setiap hari hanya satu kali pertandingan. Selanjutnya babak final akan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 25 Juni 2022 sekaligus acara penutupan,"  ujarnya.

Dengan demikian Desa yang lolos ke semi final didominasi dari wilayah Garut selatan, yakni Desa Pamalayan Kec. Cikelet, Desa Margalaksana Kec. Bungbulang, dan Desa Cibodas Kec. Cikajang. Sedangkan satu tim lagi dari Desa Cimaragas Kec. Pangatikan dari Garut Utara.

Baca Juga: Menuju Pembukaan MTQ ke-37 Memaknai Asmaul Husna, Paduan Suara Gita Suara Sumedang Simpati Dihuni 99 Personil

Menurutnya, secara aturan, dua tim dari wilayah perkotaan garut yakni Desa Haurpanggung dan Jayaraga gagal melaju ke semi final.

"Alhamdulillah pertandingan 8 besar relatif cukup kondusif Itu semua berkat dukungan Keamanan dari jajaran  polres Garut dan juga dari unsur TNI yang sudah menerjunkan kekuatan personilnya pada setiap pertandingan," kata Amirrudin Latif.

Menurut Amirrudin Latif, yang kini menjabat sebagai Kapolsek Banjarwangi, panitia sengaja menjadwalkan satu pertandingan pada laga semi final dengan maksud untuk mengurangi penumpukan penonton.

Baca Juga: Tahapan MTQ Jabar ke-37 Dimulai, Ini Sambutan yang Diberikan Pemda Sumedang Bagi Kafilah

"Kita tahu tim kesebelasan atau desa yang lolos ke babak semi final ini merupakan daerah yang fanatisme bobotohnya sangat tinggi. Waktu babak 18 hingga 8 besar kemarin setiap tim mereka main dipastikan puluhan kendaraan datang ke stadion." Katanya.

Amir berharap, kepada tim yang lolos agar tetap menjaga dan menjungjung tinggi sportifitas sekaligus menjaga iklim sepak bola yang kondusif.

"Selamat untuk para semi finalis semoga pada pertandingan nanti tetap menjunjung sportifitas dan tetap menjaga iklim sepak bola yang kondusif di Kabupaten Garut,” katanya.

Baca Juga: Doa Nabi Sulaiman AS, untuk Memohon Kekayaan yang Berlimpah. Bacakan Rutin Sehabis Sholat Wajib

Dia juga berterima kasih untuk tim yang belum berhasil lolos sudah menunjukan sportifitas yang luar biasa baik pemain oficial dan juga suporternya .

“Mudah mudahan gelaran Liga Desa Garut tahun ini menjadi pembelajaran untuk kita semua bahwa sepak bola bisa menjadi tontonan dan hiburan untuk persaudaraan," ujarnya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler