Selain itu Kompetensi Olahraga Siswa Nasional (KOSN) 2021 Tingkat Kota Tasikmalaya (Juara 2 Kategori Tunggal Putri Tingkat SMP), dan kejuaraan lainnya.
Sebelum pandemi, Riri diantaranya tampil dalam ajang O2SN 2019 Tingkat Kecamatan Tawang (Juara 1 Kategori Tunggal Putri SD), O2SN 2019 Tingkat Kota Tasikmalaya (Juara 1 Kategori Tunggal Putri SD).
Baca Juga: Avanza Bertabrakan dengan Truk Trailer di Rajapolah Tasikmalaya, Tiga Penumpang Luka Serius
Lalu Tatar Galuh Open III se-Pulau Jawa 2019 (Juara 1 Tunggal Baku IPSI Putri Tingkat SD), Unper Open II 2019 Tingkat Nasional (Juara 1 Tunggal Baku IPSI Putri Tingkat SD), Kejuaraan Nasional Silat Perisai Diri Antarpelajar V 2019 Solo (Juara 2 Seni Tunggal Putri SD), dan lainnya.
Meraih prestasi lagi dalam kejuaraan offline, tentu sangat membanggakan. Soalnya, juara dalam kejuaraan offline lebih puas karena kemampuan terlihat langsung.
"Alhamdulillah sekarang telah ada kejuraaan offline lagi dan Riri bisa berprestasi lagi. Menjadi juara offline tentu lebih membanggakan karena bertanding langsung, bisa terlihat kemampuan atlet sampai di mana," ujar Ibunda Riri, Ny Dian Hendrianty, Rabu 2 Maret 2022.
Baca Juga: Gempa Terkini di Papua Magnitudo 5,0 Hati-hati Terhadap Gempabumi Susulan
Selain itu, lanjut Dian, dengan adanya kejuaraaan offline, para pesilat bisa mempraktikkan hasil latihan selama ini dan mengetahui sejauh mana hasil yang diperoleh dari latihan. Selama ini pun meski pandemi latihan jalan terus secara online dengan dibimbing pelatihnya.
"Meski kejuaraan tak ada pun namanya atlet terus latihan karena sudah suatu kebutuhan. Saat ini setelah pandemi reda, latihan mulai digelar lagi di GGM Dadaha secara langsung seminggu tiga kali," ujar Dian, warga Burujul Kelurahan Setiaratu Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya.