Network
Keputusan tersebut diambil setelah terjadi pertemuan antara Ketua Umum PSSI Erick Thohir dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Doha, Qatar.
Media dari Jerusalem tersebut juga menulis bahwa sebelumnya di awal bulan ini, sejumlah pengunjuk rasa berbaris di DKI Jakarta dengan mengibarkan bendera Indonesia dengan Palestina, dan menuntut Israel untuk tidak diizinkan berpartisipasi dalam gelaran sepak bola bergengsi yang rencananya akan dilaksanakan di Indonesia.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Flower' Milik Jisoo 'Blackpink' Romanization beserta Terjemahan Bahasa Indonesia
Penduduk Indonesia sebagian besarberagama Islam. Dimana sebagian besar muslim Indonesia mempraktikan ajaran Islam yang moderat, namun telah terjadi peningkatan konservatisme agama dalam beberapa tahun terakhir yang merambah pada dunia politik.
Awal pekan ini, PSSI mengatakan kehilangan hak sebagai tuan rumah, yang akan membahayakan peluang Timnas Indonesia untuk mengambil bagian dalam turnamen FIFA lainnya, sementara kerugian ekonomi akan mencapai "triliunan rupiah".
"Anggota tim FIFA akan terus hadir di Indonesia dalam beberapa bulan mendatang dan akan memberikan bantuan yang diperlukan kepada PSSI, di bawah kepemimpinan Presiden Thohir," demikian pernyataan FIFA.
Baca Juga: Pimpinan Baru Divisi Humas POLRI: Penerima Adhi Makayasa 1995, Irjen Pol. Sandi Nugroho
Sementara jadwal pertemuan selanjutnya antara Presiden FIFA dan Ketua Umum PSS akan segera dijadwalkan.
Sebagai tuan rumah, Indonesia otomatis lolos ke Piala Dunia U-20, namun hal tersebut sudah tidak lagi terjadi sejak bermain di turnamen pada tahun 1979.
Itulah berita yang dimuat oleh media The Jerusalem Post mengenai keputusan FIFA terkait gagalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20.***
