Silaturahmi ini dalam rangka peningkatan ekonomi kreatif kerakyatan dan ekonomi pesantren dalam negeri sampai dengan produk ekspor.
"Melalui pemberdayaan ekonomi kreatif yang ada di pesantren-pesantren, mudah-mudahan pengrajin bordir di Tasikmalaya ini bisa lebih maju. Bahkan sebagai solusi nyata dalam rangka pemulihan ekonomi dimasa pandemi covid 19," katanya.
Untuk itu, lanjut Hamidi, Tasikmalaya harus mulai mempersiapkan diri menuju kearah itu, dan pemerintah melalui Kementrian Perdagangan akan mendukung sepenuhnya Program Indonesia menjadi kiblat busana muslim dunia.***