KABAR PRIANGAN - Sebagian masyarakat masih kesulitan dalam memilih madu yang sesuai mengingat banyaknya informasi kurang tepat mengenai keaslian madu yang beredar.
Padahal madu menjadi salah satu yang banyak dicari selama pandemi seiring dengan semakin banyaknya masyarakat yang peduli kesehatan.
Ahli mengatakan kandungan dan manfaat dari madu asli dan madu palsu berbeda. Jika madu asli kaya akan manfaat, madu palsu bisa menyebabkan berbagai penyakit yang membahayakan tubuh seperti diabetes dan kencing manis.
Berikut ini fakta-fakta di balik mitos-mitos mengenai keaslian madu seperti dikutip dari Antara, Rabu 6 Oktober 2021.
Madu asli tidak akan berubah warna
Perubahan warna pada madu adalah hal yang biasa yang disebabkan reaksi Maillard atau reaksi pencoklatan non enzimatis yang justru bisa meningkatkan kadar antioksidan dalam madu.
Madu asli tidak disukai semut
Faktanya, kesukaan semut akan madu sangat bergantung dengan berbagai hal seperti umur madu, kandungan karbohidrat, hingga jenis semut yang ada di area sekitar madu.
Madu mengkristal itu madu palsu
Penggumpalan madu merupakan hal lumrah, proses ini tidak akan memebuat madu alami penurunan kualitas. Semua kandungannya akan tetap sama dan tidak berubah, kecuali warnanya.
Madu asli bisa meletup
Gas akan terakumulasi dan menghasilkan letupan saat berada di botol yang tertutup sangat rapat. Maka keaslian madu tidak bisa diukur dari meletup atau tidaknya.***