Ini Cara Bawa Obat ke Luar Negeri Saat Traveling, Lalu Apa yang Harus Dilakukan Jika Hilang? Simak di Sini

24 Mei 2023, 08:28 WIB
Pahami cara membawa obat saat traveling ke luar negeri. /Pexels/Towfiqu Barbhuiya/

KABAR PRIANGAN - Ketika traveling dengan membawa obat-obatan yang harus dikonsumsi secara rutin memang merupakan tantangan tersendiri, bepergian sebagai orang dengan kondisi kesehatan khusus bukanlah hal yang mustahil.

Namun untuk mencapai pengalaman bepergian yang nyaman dan menyenangkan, Anda harus menjalani beberapa hal khusus terlebih jika hendak bepergian ke negara lain.

Banyak pelancong internasional yang membawa obat-obatan untuk dikonsumsi secara rutin guna mengendalikan masalah kesehatan mereka saat traveling.

Setiap negara memiliki aturan berbeda terkait obat-obatan, ada konsekuensi serius jika Anda tidak mematuhi aturan membawa obat-obatan di negara tujuan.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Rabu 24 Mei 2023: Ada The Singing Bee Indonesia, Wedding Angreement dan Ikatan Cinta

Konsekuensinya dapat meliputi penyitaan obat oleh pihak yang berwenang dan atau hukuman (termasuk hukuman penjara atau kurungan).

Berikut ini beberapa persiapan jika Anda akan melakukan traveling dan harus membawa obat-obatan pribadi.

Cek website kedutaan negara tujuan

Dilansir dari cdc.gov, pada setiap website kedutaan biasanya diberitahukan aturan membawa obat-obatan, baik obat bebas maupun obat dengan resep dokter.

1. Banyak negara mengizinkan persediaan obat-obatan tertentu selama 30 hari, tetapi juga mengharuskan pelancong membawa resep atau surat keterangan medis dari penyedia layanan kesehatan mereka.

Baca Juga: Harga Telur Ayam di Tasikmalaya Melambung Lagi, Diduga karena Musim Hajatan hingga Acara Syukuran Naik Haji

2. Jika obat Anda tidak diizinkan di tempat tujuan, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan Anda tentang alternatif dan minta mereka menulis surat yang menjelaskan kondisi Anda dan rencana perawatan.

3. Anda mungkin juga harus memeriksa situs web International Narcotics Control Board yang menyediakan informasi umum tentang narkotika dan zat-zat yang dikontrol pada negara tertentu.

Belum semua negara memasukkan informasinya pada website ini namun tidak ada salahnya dicoba.

4. Beberapa negara mewajibkan lisensi impor atau izin membawa obat tertentu saat bepergian dengan obat-obatan tertentu.

Baca Juga: Sama-sama Diperingati pada 24 Mei, Berikut Fakta Hari Tiara dan Hari Skizofrenia Internasional

Periksa apakah obat Anda harus disertai lisensi impor atau cukup hanya surat izin. Untuk mengetahui ini, Anda dapat melihat ke website bea cukai negara tersebut.

5. Pada website kedutaan biasanya terdapat daftar dokter dan rumah sakit di negara tersebut. Catat informasi tersebut pada kertas dan ponsel Anda.

Selain mencari tahu mengenai aturan membawa obat, periksa juga cara untuk menebus obat dengan resep dokter dari rumah sakit asal. Hal ini penting untuk berjaga-jaga jika obat Anda rusak, hilang, atau tertinggal.

Periksa halaman travel health notice pada web CDC

CDC (Centers for Disease Control and Prevention) memberikan informasi masalah kesehatan yang sedang dialami suatu negara saat itu serta pencegahannya, termasuk jenis-jenis vaksin yang disarankan.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata Alam di Yogyakarta, Cocok untuk Healing

Luangkan waktu untuk berobat sebelum berangkat

1. Konsultasi kepada dokter Anda setidaknya satu bulan sebelum Anda berangkat. Dokter dapat membantu Anda mendapatkan vaksin, obat-obatan, dan informasi yang sesuai dengan tujuan Anda.

Mendiskusikan masalah kesehatan, rencana perjalanan, dan kegiatan yang Anda rencanakan dengan penyedia layanan kesehatan Anda akan memungkinkan mereka memberikan saran dan rekomendasi yang lebih spesifik.

2. Jika Anda berencana untuk pergi lebih dari 30 hari, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan Anda tentang bagaimana Anda bisa mendapatkan obat yang cukup untuk perjalanan Anda.

Baca Juga: Korban Kekerasan Seksual Harus Semangat! Berikut Hak-hak yang Diperoleh Selama Proses Peradilan

Umumnya asuransi (termasuk BPJS) hanya menyetujui persediaan obat selama 30 hari, namun Anda dapat menanyakan lebih lanjut untuk kepastiannya.

3. Jika Anda bepergian ke zona waktu yang berbeda, tanyakan kepada dokter Anda tentang hal ini, terutama bagi Anda yang harus mengkonsumsi obat pada waktu yang spesifik.

Tanyakan apakah obat harus diminum sesuai dengan perhitungan waktu sejak dosis terakhir atau mengikuti waktu setempat.

4. Cari tahu cara menyimpan obat dengan aman saat bepergian dan periksa apakah obat tersebut perlu didinginkan. Ingatlah bahwa suhu ekstrem dapat mengurangi efektivitas banyak obat.

Baca Juga: Mengenang Ray Stevenson, Aktor Film Star Wars yang Tutup Usia Empat Hari Sebelum Ulang Tahunnya

Siapkan perlengkapan kesehatan perjalanan Anda

1. Simpanlah obat-obatan di dalam wadah aslinya. Pastikan obat-obatan tersebut memiliki label yang menerangkan nama lengkap Anda, nama penyedia layanan kesehatan, nama generik dan merek, serta dosis yang Anda konsumsi.

2. Bawa resep tertulis, termasuk nama generik obat-obatan dan letakkan pada ransel atau tas jinjing Anda.

Jika ingin merasa aman, fotokopi resep tersebut dan simpan dalam koper. Anda juga dapat memfoto resep tersebut dan menyimpannya dalam galeri/google photo.

3. Berikan salinan resep Anda kepada keluarga atau teman untuk berjaga-jaga jika Anda membutuhkannya.

Baca Juga: Sinopsis 'The Childe' Film Korea Terbaru Kim Seon Ho yang Menjadi Debutnya di Layar Perak

4. Mintalah catatan kepada dokter jika menggunakan obat-obatan minum untuk mengontrol kesehatan Anda atau obat-obatan yang dapat disuntikkan, seperti Imatinib, EpiPens, dan insulin.

Saat di lokasi tujuan

Obat-obatan palsu sering ditemukan di beberapa negara, sehingga sebaiknya Anda menggunakan obat yang dibawa dari rumah dan juga sebaiknya membawa lebih banyak obat dari jumlah hari perjalanan Anda.

Hal ini tentu saja akan memudahkan Anda jika harus tinggal lebih lama di tempat tujuan karena satu dan lain hal.

Baca Juga: Sebelum Terlambat, Berikut Syarat dan Cara Daftar Audisi Online Master Chef Indonesia Season 11

Selamat melakukan perjalanan dengan sehat dan aman serta menyenangkan.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler