Turki Tegas Akan Bawa Israel ke Mahkamah Pidana Internasional! Erdogan: Netanyahu Tak Lagi Dapat Diajak Bicara

- 5 November 2023, 23:11 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Bertekad menyeret Israel ke Mahkamah Pidana Internasional (ICC).*
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Bertekad menyeret Israel ke Mahkamah Pidana Internasional (ICC).* /Reuters/Marco Djurica/

Baca Juga: Kesan Kepala MAN 2 Ciamis Jadi Pasangan Bulu Tangkis Yoga Rama Wahyudin: Mainnya Seperti Atlet di Televisi

Di tengah agresi Israel yang terus berlanjut, Erdogan menegaskan kembali dukungan Turki bagi rakyat Gaza. Ia mengatakan Turki “siap bertindak sebagai negara penjamin bagi Gaza” setelah pertempuran ini.

Netanyahu kehilangan dukungan di negaranya

Di Israel sendiri Netanyahu disebut telah kehilangan dukungan dari rakyatnya sendiri. "Dia ingin menggalang dukungan untuk melanjutkan serangan terhadap Palestina dengan menggunakan retorika agama," ucap Erdogan.

Sejak Hamas melakukan serangan mengejutkan terhadap Israel pada 7 Oktober 2023, pasukam tentara Israel telah memperluas serangannya melalui udara dan darat di Jalur Gaza. Wilayah tersebut telah menjadi sasaran serangan udara tanpa henti.

Baca Juga: Yoga Rama Wahyudin, Atlet Potensial Bulu Tangkis Asal Lumbung Berpulang, Pengkab PBSI dan MAN 2 Ciamis Berduka

Sedikitnya 9.227 warga Palestina yang sebagian besar anak-anak dan perempuan, meninggal dalam serangan Israel sejak saat itu. Sedangkan jumlah korban jiwa di Israel 1.500 orang, menurut angka resmi pemerintah. Pengepungan Israel di Jalur Gaza Palestina juga telah menyebabkan pasokan kebutuhan pokok bagi 2,3 juta penduduk Gaza kian menipis.***

Sumber: Anadolu

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x