Plt Wali Kota Tasikmalaya Divaksin, Yusuf : Saya Baik-Baik Saja

20 Februari 2021, 17:39 WIB
Plt. Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf jalani vaksinasi /kabar-priangan.com / Asep MS/

KABAR PRIANGAN - Plt Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf akhirnya menerima suntikan vaksinasi Covid-19 di Gedung Rawat Inap Mitra Batik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soekardjo Kota Tasikmalaya Sabtu, 20 Pebruari 2021.

Pelaksanaan vaksinasi untuk Plt Wakil Tasikmalaya tersebut dilaksnakan di tempat isolasi khusus dengan melibatkan banyak tim dokter.

Usai divaksin, Muhammad Yusuf mengatakan, setelah mendapatkan vaksin itu dirinya tidak merasakan apapun. Bahakan tidak merasa sakit saat vaksin disuntikkan ke tubuhnya.

Baca Juga: Jebred! Lagu Terbaru Iwan Fals Menohok Buzzer

"Tadi penggunaan jarum suntiknya kecil, ada sakitnya seperti disuntik insulin, karena saya suka menyuntikkan insulin sendiri," katanya usai pelaksanaan vaksinasi di RSUD dr Soekardjo Sabtu, 20 Pebruari 2021.

Bahkan ujar dia, saat di observasi tidak merasakan gejala apapun, seperti ngantuk dan lainnya.

"Alhamdulillah kondisi normal, tidak terasa apapun," katanya.

Menurut dia, dirinya akan mendapat suntikan vaksin ke dua satu bulan kedepan, yang dikhususkan untuk lansia tau di atas 60 tahun.

Baca Juga: Blogger Asal Tasikmalaya Menangi Digital Content Competition 2020

"Kalau yang lain kan 14 hari jaraknya. karena usia saya sudah di atas 60 tahun, penyuntikan kedua baru bisa dilaksanakan satu bulan kedepan," kata dia.

Yusuf berharap, program vaksinasi Covid-19 untuk usia lanjut itu terus berlanjut.

"Tidak usah takut, karena tidak ada gejala apapun setelah di vaskin. Malah sangat bagus untuk perlindungan diri dari wabah Covid-19 ini," katanya.

"Kebetulan lagi saat tadi divaksin tadi tensi sedang bagus. Walau kemarin saat cek kesehatan gula darah sedang naik," katanya menambahkan.

Yusuf meminta, khsusunya masyarakat yang sudah lanjut usia jangan takut divaksin Covid-19. Jangan percaya dengan berita-berita hoaks.

Baca Juga: Bertemu Teten Masduki, Shopee Ungkap Dominasi UMKM dan Pedagang Lokal dalam Platform Capai 97 Persen  

"Karena tadi juga saat saya vaksin banyak lansia yang mengikuti vakinasi, sekitar ada 40 orang lebih terutama, para dokter senior," ujar dia.

Sementara itu Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Tasikmalaya dr. Polar Sulmi Sp.Og mengatakan, proses vaksin Covid-19 yang diberikan kepada kelompok lansia ini tidak ada perbedaan.

"Vaksinnya sama seperti vaksin Covid-19 yang diberikan kepada usia 18-60 tahun," kata dia.***

Editor: Teguh Arifianto

Tags

Terkini

Terpopuler