Network
KABAR PRIANGAN - Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya mencatat, 93 persen dari sekitar 3.400 tenaga kesehatan (nakes) sudah menerima suntikan pertama Vaksin Sinovac . Suntikan kedua juga sudah dilakukan sejak Senin 15 Pebruari 2021, tapi baru dilakukan kepada sebagian nakes.
Namun demikian, Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya juga mencatat, sekira 1.500 nakes di Kota Tasikmalaya belum mendapatkan jatah dalam vaksinasi tahap pertama.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan, capaian suntikan pertama vaksin Covid-19 untuk para nakes sudah mencapai 93 persen. Ditargetkan, vaksinasi untuk nakes dapat selesai pada Februari akhir.
Baca Juga: Alhamdulillah! Plt Wali Kota Besok Jalani Vaksinasi Covid, dr. Asep : Lansia Boleh, Asalkan,,,
"Suntikan kedua baru berjalan beberapa hari, kita masih terus data," kata dia saat dihubungi Jumat 19 Pebruari 2021.
Menurut dia, tak ada kendala dalam pelaksanaan vaksinasi untuk para nakes. Selain itu, pihaknya juga tidak menerima adanya nakes yang mengalami kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI).
Uus menambahkan, saat ini pihaknya juga mulai melakukan pendataan kepada pemberi layanan publik sebagai calon penerima vaksin. Sebab, kebutuhan vaksin untuk pemberi layanan publik diperkirakan akan sangat banyak.
Baca Juga: Sehari Tak Bisa Dihubungi, SR Ditemukan Tewas di Rumahnya
"Kita sudah minta institusi terkait untuk mengirimkan data kandidat peberima vaksin. Sekarang masih berproses dan mudah-mudahan minggu ini selesai. Karena untuk penentuan sasaran sekarang kita yang menentukan," kata dia.
Selain itu, ia juga akan meminta tambahan dosis vaksin Covid-19 untuk nakes yang belum mendapatkan jatah pada tahap pertama. Diperkirakan ada sekira 1.500 nakes di Kota Tasikmalaya yang belum mendapatkan jatah dalam vaksinasi pada tahap pertama.
