KABAR PRIANGAN-Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Raya Cijulang, tepatnya di Desa Margacinta, Kecamatan Cijulang, Minggu (14/3/2021) petang.
Kecelakaan yang menewaskan seorang penumpang di lokasi kejadian itu, melibatkan kendaraan bak terbuka pikap Mitsubishi nomor polisi D 8107 ZE dengan minibus Toyota Sienta bernomor polisi Z 1253 EG.
Salah seorang saksi mata, Yaya (63) warga setempat, mengatakan, kecelakaan lalu lintas bermula dari mobil pkap yang melaju dari arah Cijulang menuju Parigi.Baca Juga: Tragedi Tanjakan Cae, Sopir Bus Jadi Tersangka, Polisi Tetapkan SP3
"Tiba di lokasi kejadian, mobil pikap terlihat oleng dan hilang kendali. Nahasnya dari arah berlawanan datang kendaraan minibus hingga tabrakan pun tak bisa dihindari," ujarnya.
Yaya menyebutkan, dalam insiden tersebut salah satu penumpang mobil pikap yaitu Dede Kusmana warga Dusun Bumiayu meninggal dunia di lokasi kejadian lantaran tubuh korban sempat terjepit.
“Sementara sopir mobil pikap Gerry Geriana langsung dibawa ke Puskesmas Cijulang untuk mendapatkan perawatan tim medis. Karena kondisinya kritis korban langsung dirujuk ke RSUD Pandega," kata Yaya.
Baca Juga: Polling Calon Wali Kota Banjar, Pasangan Suami Istri Rebutan Suara
Sementara itu, sopir minibus Ade Suparman (56) warga Dusun Pangatingan RT 02 RW 01, Desa Janghirang, Kecamatan Leles Kabupaten Garut mengaku, dirinya tengah melaju dari arah Parigi menuju Cijulang dengan tujuan pulang ke Garut.
"Sesampainya di sini (lokasi) saya melihat dari arah Cijulang mobil pikap melaju kencang dan hilang kendali," ucapnya.
Ade menyebutkan, mobil yang dikendarainya sempat minggir hingga turun dari badan jalan untuk menghindari tabrakan.
Baca Juga: Jalan Menuju Pantai Sayang Heulang Garut Ambles, Wisatawan Disarankan Tempuh Jalur Alternatif
"Mobil sudah saya turunkan dari jalan aspal, lantaran mobil pikap yang hilang kendali dalam kondisi kencang, namun masih menyambar bagian depan sebelah kanan," tuturnya.
Ade mengaku, dirinya berikut ketiga penumpangnya lainnya dalam kondisi selamat tidak mengalami luka apapun. Sedangkan mobil mengalami kerusakan yang parah dibagian depan. "Alhamdulilah kami tak ada yang luka, hanya kaget," ucapnya.
Petugas kepolisian dari Unit Laka Lantas Satuan Lalu Lintas Polres Ciamis pun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.
Panit I Lantas Polsek Pangandaran Iptu Sardo melalui anggotanya Brigadir Feri Ridwan Anshori mengatakan, hasil keterangan saksi mata di lokasi kejadian, kendaraan pikap melaju dari arah Cijulang menuju ke arah Pangandaran dengan kecepatan tinggi.
"Sesampainya di lokasi kejadian, diduga sopir mobil pikap menghindari lubang di pinggir kiri jalan sehingga kendaraan tersebut mengambil jalur kanan," ujarnya.
Lantaran kecepatan tinggi, kata Feri, sopir pikap hilang kendali dan tidak bisa menguasai stir, hingga kemudian bertabrakan dengan kendaraan minibus yang datang dari arah berlawanan.
Baca Juga: Target Gerbang Tol Cileunyi Selesai H-10 Lebaran Sebagai Pengalihan Arus Saat Mudik dan Balik 2021
"Saat mobil oleng, dari arah yang berlawanan datang kendaraan lain dan tabrakan pun terjadi," katanya.
Dilimpahkan ke polres
Feri juga menyebutkan, atas kejadian tersebut pengemudi pikap mengalami luka berat dan langsung di evakuasi ke Puskesmas Cijulang kemudian dirujuk ke RSUD Pandega.
Baca Juga: Penyebaran Covid-19 Klaster Pondok Pesantren Kembali Ditemukan di Kabupaten Tasikmalaya
"Sedangkan penumpang yang duduk di tengah mengalami luka ringan dan penumpang paling samping kiri meninggal di TKP. Adapun pengemudi minibus mengalami luka ringan," tuturnya.
Saat ini, tambah Feri, kedua mobil yang terlibat tabrakan langsung dievakuasi dengan menggunakan mobil derek.
"Kedua mobil diamankan di Mapolsek Cijulang, dan kasus laka lantas sudah dilimpahkan ke Unit Laka Satlantas Polres Ciamis," ujarnya.***