Hampir Semua Sekolah Telah Berlakukan PTMT, Disdik Sumedang Pastikan Tidak Klaster Covid-19

26 Oktober 2021, 16:10 WIB
Aktivitas PTMT di salah satu SD di wilayah Kabupaten Sumedang /kabar-priangan.com/DOK Disdik/

KABAR PRIANGAN - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumedang, memastikan tidak ada klaster baru penyebaran Covid-19, selama aktivitas Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di wilayah Kabupaten Sumedang.

"Selama hampir dua bulan dilaksanakan, Alhamdulillah sampai saat ini aktivitas PTMT di Sumedang berjalan lancar, dan tidak ada laporan terjadi klaster baru penyebaran Covid-19," kata Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Eka Ganjar, Selasa, 26 Oktober 2021.

Menurut Eka Ganjar, lancarnya pelaksanaan PTMT di wilayah Kabupaten Sumedang ini, tentunya berkat kerja keras semua pihak yang selama ini telah ikut bersama-sama mengawasi keberlangsungan aktivitas PTMT di setiap sekolah.

Baca Juga: Preview PSIS vs Persib: Pertemuan Dua Tim Belum Terkalahkan

Karena sebagaimana diketahui, sejak Pemerintahan Daerah Kabupaten Sumedang melaksanakan PTMT, semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di wilayah Sumedang bersama Unsur TNI-Polri, selalu ikut andil untuk memonitor penerapan protokol kesehatan di sekolah-sekolah yang sudah melaksanakan PTMT.

"Berkat komitmen yang kuat dari semua pihak, Alhamdulillah semua sekolah juga akhirnya bisa melaksanakan PTMT, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat," ujar Eka.

Berdasarkan hasil pengawasan Disdik di lapangan, kata Eka, sejauh ini pihak sekolah dan juga siswa, telah mengikuti semua aturan yang telah ditetapkan, terutama dalam hal penerapan protokol kesehatan.

Baca Juga: Ingin Nikmati Sensasi Kopi Sumedang Gratis, Datanglah ke Festival Kopi Sumedang

Bahkan, sebelum aktivitas belajar di mulai, para guru juga diwajibkan untuk mengingatkan para peserta didik agar tetap mematuhi protokol kesehatan, guna mencegah terjadinya penyebaran Covid-19.

"Hal itu dilakukan, agar para peserta didik senantiasa mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Tak hanya itu, Dinas Pendidikan Sumedang sejauh ini telah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi untuk selalu tanggap dan siap melakukan berbagai tindakan.

Baca Juga: Peluang Exit Tol Cigatas di Kota Banjar Masih Terbuka Lebar. Pemkot Banjar Usulkan Tiga Lokasi

Salah satunya, melakukan penyemprotan di sekolah, dan melarang tenaga pendidik atau pelajar untuk masuk ke sekolah bila dalam keadaan kurang sehat.

Dan seandainya, kemungkinan buruk terjadi, seperti ada pelajar atau tenaga pendidik yang terpapar, maka Satgas di sekolah akan langsung melakukan upaya penanganan, termasuk berkoordinasi dengan petugas pelayanan kesehatan terdekat.

"Kami akan terus melakukan monitoring dan evaluasi aktivitas PTMT ini. Kami juga akan terus mengecek ketersediaan sarana prasarana protokol kesehatan di sekolah," tuturnya.

Baca Juga: 1.200 Personil Disiapkan untuk Mengamankan Jalannya Pilkades Serentak di Sumedang

Adapun mengenai jumlah sekolah yang telah melaksanakan PTMT, menurut Eka Ganjar, saat ini hampir semua sekolah di setiap tingkatan SD, SMP, dan SMA yang ada di Sumedang sudah melaksanakan PTMT.

"Pokonya, hampir 100 persen sekolah dari mulai tingkatan SD sampai SMA di Sumedang, kini sudah semuanya melaksanakan PTMT. Kecuali, untuk tingkatan PAUD dan TK, memang belum semuanya melaksanakan," tutur Eka.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler