KABAR PRIANGAN - Dalam upaya mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, kini terus mempromosikan berbagai produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah Sumedang.
Kegiatan promosi itu sendiri, tentu bukan hanya dilakukan dengan cara memperbanyak gerai produk UMKM di ruang-ruang publik saja, akan dilakukan pula dalam hampir setiap acara-acara besar pemerintahan.
Karenanya tidak heran, bila dalam setiap event pemerintahan di Sumedang, pasti akan ada stand atau tenan-tenan produk UMKM.
Baca Juga: Era Digital, Produk UMKM di Sumedang Harus Segera Masuk Marketplace
Kepala Bidang UMKM pada Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumedang, Wudan Lukmanul Hakim, menyebutkan, kegiatan pameran dalam setiap acara-acara pemerintahan ini, merupakan bagian dari strategi promosi UMKM secara pentahelix.
"Pokonya, setiap ada acara-acara pemerintahan kami pasti akan membuka stand produk UMKM. Tujuannya, selain untuk mempromosikan produk, tentu bisa dimanfaatkan juga sebagai sarana pemasaran produk UMKM," kata Wudan Lukmanul Hakim.
Dikatakan Wudan, selama pandemi Covid-19 ini omset penjualan produk UMKM di Sumedang memang cenderung mengalami penurunan. Guna membangkitkan kembali pemasaran produk UMKM ini, maka Diskoperindag Kabupaten Sumedang, kini terus mencoba melakukan berbagai promosi melalui event pemerintahan.
Baca Juga: Berhasil Menjaga Ekosistem UMKM Saat Pandemi, Kabupaten Sumedang Raih Penghargaan Natamukti
"Sebagai contoh, kegiatan gelar produk UMKM yang diselenggarakan di Thamrin 10 Jakarta kemarin. Itu bagian dari upaya kami untuk mempromosikan hasil produk UMKM di Sumedang agar lebih dikenal," ujar Wudan.
Begitu juga dalam kegiatan Rapat Kerja Komisariat Wilayah Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia (Forsesdasi) Provinsi Jawa Barat, di Bandung Giri Gahana Golf and Resort, Jatinangor, Sumedang, Selasa, 14 Desember 2021 kemarin.
Dalam acara pertemuan Sekda se-Jabar di Jatinangor kemarin juga, pihaknya sengaja menggelar produk UMKM. Dengan harapan, para temu yang datang berkunjung ke Sumedang, nantinya bisa mengetahui apa-apa saja produk UMKM yang dimiliki Kabupaten Sumedang.
Baca Juga: Promosikan UMKM Pemerintah Kabupaten Sumedang Gelar Festival Kopi dan Tahu Sumedang di Jakarta
"Pada kegiatan rapat kerja para Sekda kemarin saja, omset penjualan produk UMKM di lokasi kegiatan itu bisa mencapai Rp 11, 6 juta. Padahal kan hanya sehari," tuturnya.
Maka dari itu, sebagai leading sektor yang membina UMKM, pihaknya akan terus berupaya melakukan berbagai promosi produk UMKM dalam setiap kesempatan, termasuk melalui media sosial dan media masa.
"Intinya, dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan pemerintah, kami pasti akan melibatkan UMKM," ujar Wudan.
Baca Juga: Gabung Komunitas Usaha Binaan Airlangga, UMKM Olahan Susu di Tasikmalaya Kembali Bergeliat
Dengan begitu, selain akan mendorong promosi UMKM, kegiatan-kegiatan gelar produk UMKM di dalam setiap event pemerintahan ini nantinya dapat berdampak terhadap pemulihan ekonomi masyarakat di masa pandemi.***