Sumedang Raih Terbaik Pertama Kinerja Penurunan Stunting se Jawa Barat

15 Desember 2022, 09:42 WIB
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan saat menerima penghargaan Terbaik ke-1 se-Provinsi Jawa Barat pada Penilaian Kinerja Delapan Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2021. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Kabupaten Sumedang meraih penghargaan Terbaik ke 1 se Provinsi Jawa Barat pada Penilaian Kinerja Delapan Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2021. 

Penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kepada Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan pada hari ke dua Jabar Stunting Summit (JSS) Tahun 2022 di Gedung Sate Bandung, Rabu 14 Desember 2022.

Wakil Bupati  Sumedang Erwan  Setiawan mengungkapkan rasa syukurnya atas penghargaan yang diberikan kepada Kabupaten Sumedang. 

Baca Juga: 7 Tempat Wisata Kuliner Legendaris hingga Kekinian di Sumedang, Makanan dan Tempatnya Banyak yang Unik!

"Alhamdulillah hari ini kabupaten Sumedang mendapat apresiasi dari Pemerintah Provinsi yaitu peringkat ke-1 penurunan stunting tingkat Jawa Barat," ujarnya.

Menurutnya, apresiasi yang diberikan menjadi suatu kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Sumedang 

"Ini sebuah apresiasi yang patut kita banggakan, khususnya bagi warga Sumedang," tegasnya.

Baca Juga: Warga Surian Sumedang Protes Dampak Penggenangan Waduk Sadawarna

Wabup pun mengapresiasi kinerja seluruh pihak yang telah berkerja sama dalam membantu mewujudkan Zero Stunting dengan melaksanakan Delapan Aksi Konvergensi Penanganan Stunting di Kabupaten Sumedang. 

"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam melaksanakan 8 aksi konvergensi di Kabupaten Sumedang," ujarnya. 

Lebih lanjut Wabup Erwan mengajak kepada seluruh masyarakat, terutama jajaran pemerintah daerah untuk terus memberikan karya nyata dalam mewujudkan new zero stunting pada Tahun 2023. 

Baca Juga: Baznas Sumedang Kembali Saluran Bantuan Bagi Korban Gempa Cianjur

"Mari terus kita berkarya. Terus kita turunkan stunting sehingga bisa terwujud New Zero Stunting di Kabupaten Sumedang pada Tahun 2023," tuturnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, para Bupati dan Walikota penerima penghargaan diharapkan menjadi pemimpin percontohan bagi daerah daerah lain 

"Penghargaan diberikan karena komitmen yang kuat dari bupati/wali kota. Mudah-mudahan bisa menjadi percontohan, bisa diikuti daerah-daerah lain dan bisa menyemangati," tegasnya. 

Baca Juga: Pemkab Sumedang Siap Kembangkan Bidang Energi Listrik Terbarukan ok

Gubernur mengatakan, upaya Indonesia akan menjadi negara besar yang berimplikasi dengan kondisi ekonomi lebih baik, dapat ditakar dengan penyelesaian stunting dengan strategis. 

"Jika stunting di Jawa Barat tidak bisa diatasi, maka upaya Indonesia menjadi negara besar secara ekonomi akan terganggu," katanya. 

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu menyatakan bahwa stunting bukan hanya urusan dinas kesehatan, tapi itu urusan semua dinas dan seluruh leading sektor. 

Baca Juga: Bantu Menyeberangkan Warga, BPBD Sumedang Siagakan Perahu di Bendungan Sadawarna

Untuk itu, ia memberikan penghargaan kepada kepala daerah yang terbaik, yang terinovatif dan yang berkomitmen kuat dalam penanganan stunting 

"Kami beri penghargaan yang terbaik, yang terinovatif, yang berkomitmen dan menjadi contoh hal yang positif," ucapnya.

Acara tersebut dihadiri Menteri Kesehatan RI IBudi Gunadi Sadikin, Kepala BKKBN RI  Hastowardoyo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Teguh Setiabudi, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja dan para kepala Daerah se-Provinsi Jawa Barat.***

 

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler