Pemkab Sumedang Berikan Hadiah 5 Unit Motor Bagi Desa Tercepat Dalam Pelunasan PBB P2

14 Maret 2023, 15:02 WIB
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, sedang menyerahkan penghargaan dan kunci motor kepada para kepala desa yang tercepat dalam melakukan pembayaran PBB P2. /kabar-priangan.com/Taufik Rohman/

 

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), memberikan hadiah motor kepada empat desa dan satu kelurahan yang dinilai telah berhasil meraih prosentase realisasi PBB P2 tercepat dan tertinggi di tahun 2022.

Kelima desa dan kelurahan yang telah mendapatkan hadiah motor Yamaha Lexi dari Bapenda Kabupaten Sumedang ini, masing-masing Desa Kadu (Jatigede), Desa Jembarwangi (Tomo), Desa Cintajaya (Jatigede), Desa Sukaluyu (Ganeas), dan Kelurahan Kotakaler (Sumedang Utara). 

Penyerahan hadiah motor ini, secara simbolis diberikan langsung oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, pada acara penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) PBB P2 tahun 2023, di Pendopo Pusat Pemerintahan Sumedang, Selasa, 14 Maret 2023.

Baca Juga: Sopir dan Kernet Bus di Terminal Ciakar Sumedang Jalani Tes Urine

Menurut Kepala Bapenda Kabupaten Sumedang Rohana S.Sos.,M.Si, penghargaan dan hadiah ini sengaja diberikan sebagai bentuk reward atas kinerja pemerintah desa, yang telah berhasil mencapai prosentase realisasi tertinggi dan tercepat dalam pembayaran PBB P2 di tahun 2022.

"Kami harap, reward ini dapat memotivasi pihak desa dan kelurahan untuk terus mengoptimalkan realisasi PBB P2 di masing-masing wilayahnya," kata Rohana.

Rohana menyebutkan, selain memberikan hadiah lima unit motor, dalam kesempatan yang sama Bapenda Sumedang juga telah memberikan puluhan unit televisi kepada pemerintah desa, kecamatan, notaris, dan perusahaan yang telah berkontribusi besar terhadap pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak daerah.

Baca Juga: Pemerintah Anggarkan Rp89 Miliar Bangun Akses Wisata Waduk Jatigede Sumedang

"Total penerima penghargaan dan hadiah ini seluruhnya 52 orang. Khusus untuk kategori capaian PBB P2 tercepat dan tertinggi, kami berikan kepada 19 desa/kelurahan dan 3 kecamatan," ujar Rohana.

Sedangkan untuk penghargaan lainnya, kata Rohana, diberikan kepada perusahaan atau wajib pajak yang dinilai telah memberikan kontribusi pajak tertinggi, baik itu pada sektor PBB P2, Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan, Pajak Reklame, Pajak Air dan Tanah, Pajak Minerba, Pajak Parkir, dan BPHTB.

Berkaitan dengan penyampaian SPPT, Rohana menyebutkan, sesuai Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) tahun 2023, jumlah SPPT PBB P2 yang akan disebarluaskan kepada wajib pajak di Kabupaten Sumedang ini seluruhnya sebanyak 841.601 lembar.

Baca Juga: Polisi Tangkap 8 Pelaku Penganiayaan terhadap Pelajar SMK di Sumedang 

"Sesuai DHKP, potensi tagihan PBB P2 tahun 2023 ini mencapai 93,1 miliar. Karena nilai DHKP tahun ini meningkat, maka target PBB P2 tahun 2023 juga tentu ikut naik menjadi Rp 86 miliar," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, menyebutkan target PAD Kabupaten Sumedang dari sektor PBB P2 pada tahun 2022 lalu, terealisasi sebesar 99,8 persen.

Bupati berharap, Bapenda Sumedang bisa terus meningkatkan intensifikasi dan ektensifikasi pendapatan, supaya PAD di Kabupaten Sumedang bisa terus meningkat.

Baca Juga: Wabup Sumedang Serahkan Laporan Keuangan 2022 ke BPK RI

"PAD merupakan salah satu instrumen untuk mewujudkan pembangunan. Untuk itu, Bapenda harus terus meningkatkan intensifikasi dan ektensifikasi pendapatan. Karena kalau pendapatan meningkat, maka capaian pembangunan juga akan meningkat, pada akhirnya akan bermuara pada kesejahteraan masyarakat Sumedang," tutur Bupati Dony.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler