Sejumlah KPM Pusing dan Sesak Nafas Saat Berdesakan Antre Bansos di Mangkubumi Tasikmalaya, Ini Imbauan PT Pos

1 April 2023, 22:02 WIB
Antrean panjang saat penyaluran dana bansos di GOR Cipari Kecamatan Mangkubumi, Jumat 31 Maret 2023.* /kabar-priangan.com/istimewa/

KABAR PRIANGAN - Kelompok Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Sosial (Bansos) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Tasikmalaya yang lanjut usia, difabel dan kondisi sakit mendapat perhatian khisus PT Pos Indonesia sebagai penyalur bantuan tersebut.

Manajemen PT Pos Indonesia menyiapkan layanan home visit untuk mengantar langsung Bansos tersebut ke rumahnya. "Perhatian itu dilakukan sebagai bentuk layanan terhadap kenyamanan dan keamanan para KPM," ujar Manager Operasional PT Pos Indonesia Kantor Cabang Tasikmalaya Ihsan Firdaus, Sabtu 1 April 2023.

"Upaya itu pun dipilih guna meminimalisir kerumunan dan penumpukan orang secara berlebihan saat akan menerima Bansos BPNT dan PKH seperti yang terjadi baru-baru ini," kata Ihsan menambahkan.

Baca Juga: Daftar Besaran Zakat Fitrah 1444 H untuk 27 Kabupaten dan Kota di Jabar, Pangandaran Terendah

Disinggung terkait adanya sejumlah KPM yang harus mendapat penanganan medis karena pusing dan sesak nafas di lokasi GOR Cipari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jumat 31 Maret 2023, Ihsan menyayangkan adanya KPM yang memaksakan datang ke lokasi pencairan saat kondisi sakit.

Apalagi pada proses pencairan dana Bansos di Kecamatan Mangkubumi yang berjumlah 1.371 KPM pihaknya sudah menyiapkan empat loket pelayanan. "Sehingga dengan jadwal waktu dan rasio jumlah layanan bagi penerima tidak seharusnya terjadi antrean yang berdesakan," ujarnya.

Karena itulah ia mengimbau kepada seluruh warga Kota Tasikmalaya penerima yang telah lanjut usia, difabel dan kondisi sakit tidak usaha datang ke lokasi tempat pencairan. Pihaknya akan memaksimalkan layanan dengan menggunakan home visit. 

Baca Juga: 5 Hotel Murah di Tempat Wisata Pantai Pangandaran untuk Liburan Lebaran, Harga Rp200 Ribuan

"Kami juga meminta kepada seluruh pengurus RT dan RW serta pihak kelurahan serta kecamatan agar tak bosan-bosan menyosialisasikan program layanan home visit kepada para kelompok penerima manfaat, sehingga diharapkan proses pencairan dapat berjalan dengan lancar," ujarnya.

Kapolsek Mangkubumi Iptu Hartono membenarkan telah terjadi antrean panjang dan berdesakan di GOR Cipari Mangkubumi yang mengakibatkan sejumlah KPM harus mendapatkan perawatan medis. 

"Kami berharap untuk pencairan selanjutnya dapat menggunakan GOR yang lebih luas yang memiliki pelataran parkir yang mendukung sehingga tidak mengganggu terhadap lalu lintas sekitar," ucapnya.***



Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler