KABAR PRIANGAN - Kekhawatiran sejumlah warga jika terjadi banjir bandang akibat derasnya luapan air dari kaki Gunung Syawal sehingga memilih mengungsi, membuat Bupati Ciamis Herdiat Sunarya meninjau ke lokasi, tepatnya di Desa Panumbangan, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jumat 5 Mei 2023.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Herdiat berbincang langsung dengan warga yang mengungsi di Masjid Miftahul Solihin Panumbangan. Herdiat pun menyerahkan bantuan paket sembako bekal untuk dapur umum, serta memberikan bantuan makanan siap saji dan pasokan air bersih.
"Setelah mendapat laporan ada potensi bencana di Dusun Nyangkokot Desa Panumbangan, saya mengunjungi warga yang mengungsi. Masyarakat untuk tetap tenang namun waspada terhadap bencana, mengingat cuaca ekstrem masih akan melanda wilayah Ciamis dan sekitarnya," ucapnya.
Herdiat juga menginstruksikan BPBD Ciamis, camat, kepala desa, serta instansi terkait lainnya untuk selalu siaga 24 jam. Sehingga apabila terjadi bencana bisa segera melakukan penanganan untuk meminimalisir korban jiwa.
Usai meninjau lokasi bencana, Pemkab Ciamis melakukan rapat koordinasi (Rakor) kesiapsiagaan bencana tingkat Kabupaten Ciamis yang dipimpin Bupati Herdiat. Rakor tersebut diselenggarakan secara virtual dengan diikuti oleh para kepala OPD terkait bersama para camat se-Kabupaten Ciamis.
Herdiat menginginkan agar para kepala OPD beserta para camat utamanya agar tetap siaga dan tidak lengah dengan situasi yang terjadi di daerahnya masing-masing. "Karena beberapa hari ini ada 24 kejadian yang menurut saya luar biasa, itu yang dilaporkan," ujarnya.
Baca Juga: Pembangunan Monumen Pesawat F-5 Tiger TNI AU di Taman Kota Tasikmalaya Tinggal Tahap Akhir
"Hal itu tentu harus menjadi perhatian bagi kita semua, baik di tingkat kecamatan maupun di tingkat desa, laporkan sesuai alurnya bisa ke dinas terkait ataupun langsung ke Bupati sekaligus tidak apa-apa," ucapnya.
Ia meminta kepada para camat dan kepala desa agar mampu mengambil langkah yang cepat dan tepat sebagi upaya kehati-hatian. Sementara kepada para kepala OPD terkait, Herdiat meminta agar siap siaga untuk segala bentuk alat pendukung, baik alat berat, dan SDM-nya.
"Walaupun bencananya tidak terjadi, tetapi itu sebagai upaya mencegah dan menghindari bencana. Saya tidak mau dengar alasan apa pun, jangan sampai bilamana dibutuhkan alat ataupun SDM-nya sampai tidak bisa turun di lapangan," ucap Herdiat.***