Komisi I DPRD Kota Banjar Sidak Perkantoran, Ajat Sudrajat : WFH Itu Bukan Libur Sampai Kantor Dikosongkan  

- 26 Januari 2021, 16:34 WIB
KOMISI 1 Bidang Pemerintahan DPRD Kota Banjar sidak Disnaker Kota Banjar, Selasa (26/1/2021).
KOMISI 1 Bidang Pemerintahan DPRD Kota Banjar sidak Disnaker Kota Banjar, Selasa (26/1/2021). /D. Iwan/

 

KABAR PRIANGAN - Komisi 1 DPRD Kota Banjar melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Dinas Satpol PP Kota Banjar dan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Banjar, Selasa (26/1/2021).

Kunjungan kerja (kunker) Wakil Rakyat itu, dipimpin langsung Ketua Komisi 1 DPRD Kota Banjar, Dalijo didampingi H. Husin Munawar, H. Annur, Ajat Sudrajat, Cecep Dani Sufyan, Kusdinar dan Iwa Kartiwa.

Rombongan anggota DPRD Kota Banjar bersama Pendamping Setwan DPRD Banjar ini diterima langsung Kepala Dinas Satpol PP Kota Banjar, Eddy Nurjaman dan Sekretaris Dinas Satpol PP Kota Banjar, Asep Sutarno. Sementara, saat berkunjung ke Disnaker Kota Banjar, rombongan hanya diterima seorang office boy (OB) dan seorang ASN saja.

Berhubung semua pegawai Disnaker Banjar melakukan Work For Home (WFH), terhitung 26 sampai 28 Januari 2021 dengan alasan adanya seorang ASN pegawai Disnaker Banjar terkonfirmasi positif Covid-19.

Menurut anggota DPRD Banjar dari Fraksi PDIP, Dalijo dan anggota DPRD Kota Banjar dari Fraksi Partai Golkar, Ajat Sudrajat, pemberlakukan WFH di lingkungan Pemkot Banjar itu, jangan sampai diartikan libur kerja.

"Jangan gegara WFH, perkantoran dikosongkan dan pelayanan masyarakat menjadi terganggu. Untuk itu, diharuskan ada solusi. Misal, terkait hasil swab khusus yang membidangi pelayanan kepada masyarakat, semestinya bisa dipercepat," ujar Dalijo.

Lebih lanjut Ajat Sudrajat menegaskan, WFH tiga hari karena menunggu hasil pemeriksaan specimen dari Labolatorium itu, ada masyarakat yang merasa dirugikan karena pelayanan pemerintah yang seharusnya cepat jadi terhambat dan lambat itu.

"WFH bukan liburan. Apalagi sampai menimbulkan pelayanan masyarakat terganggu. Solusinya, diharapkan tetap memberikan pelayanan secara daring. Jangan sampai gegara WFH, kantor dikosongkan. Dikhawatirkan kantor kosong ini jadi incaran pelaku kejahatan,"ujarnya.

Pada saat bertemu petinggi Satpol PP Banjar, Ajat Sudrajat, berharap penegakan yustisi lebih bijak. Misal, terhadap PKL yang berjualan malam hari dan sepi pembeli.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x