Penyebaran Virus Korona di Garut Masih Tinggi, Yeni Yunita : Kluster Keluarga Jadi Ancaman Serius

- 7 Februari 2021, 21:26 WIB
Humas Satgas Covid-19  Kabupaten Garut
Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Garut /Hj. Yeni Yunita/

 

KABAR PRIANGAN - Penyebaran virus korona di Kabupaten Garut hingga saat ini masih cukup tinggi.

Meski vaksinasi sudah dijalankan sejak enam hari lalu, namun yang terpapar covid-19 terus bertambah.

Bahkan, selain salah seorang tenaga kesehatan di RSUD dr. Slamet Garut ada yang meninggal dunia, juga istri Bupati Garut, Hj. Diah Kurniasari dan beberapa tenaga kesehatan di Kec. Karangpawitan pun diisolasi karena terkonfirmasi positif.

Data dari tim satuan tugas penanganan covid-19 Kab. Garut, pada Januari 2021 tercatat yang meninggal dunia sebanyak 90 orang, dan yang sembuh 2.041, sedangkan yang terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 2.344 orang.

Baca Juga: Viral! Seokor Anjing Dibonceng Motor Pake Helm dan Masker

Ketua Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kab. Garut, Rudy Gunawan mengimbau kepada masyarakat, agar selalu menerapkan protokol kesehatan.

Ia menegaskan, meskipun sudah ada vaksin, tetapi masyarakat tetap harus menerapkan protokol kesehatan.

"Pokoknya masyarakat jangan kendor dalam menghadapi menyebaran virus corona. Terus lakukan protokol kesehatan, memakai masker, sering
mencusi tangan pakai sabun di air mengalir, jaga jarak dan hindari kerumunan," kata Rudi Gunawan.

Sementara itu, berdasarkan laporan dari Tim Satgas Penanganan covid-19, penyebaran virus korona sejak tanggal 1 hingga 6 Februari ini pun masih cukup tinggi, meskipun pasien sembuh pun ada peningkatan.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah