Sosialisasikan Prokes 5 M Ala Kodim 0611/Garut Menarik Perhatian Warga, Ini yang Bapak TNI Lakukan

- 4 Februari 2021, 06:15 WIB
Media berupa baloon sky dancer yang digunakan jajaran Kodim 0611/Garut untuk menyampaikan imbauan terkait penerapan prokes 5 M mendapatkan  perhatian warga.
Media berupa baloon sky dancer yang digunakan jajaran Kodim 0611/Garut untuk menyampaikan imbauan terkait penerapan prokes 5 M mendapatkan perhatian warga. /Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Jajaran Kodim 0611/Garut terus melakukan langkah-langkah inovatif dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayahnya. Setelah sebelumnya meluncurkan program untuk menghilangkan sinyal internet di sejumlah titik yang sering digunakan kumpul-kumpul, kini Kodim 0611 Garut mempunyai cara baru dalam mensosialisasikan protokol kesehatan (Prokes) 5 M.

Komandan Kodim (Dandim) 0611/Garut, Letkol Czi Deni Iskandar, menyebutkan dalam rangka melakukan penegakan disiplin mematuhi protokol kesehatan
(PDMPK), pihaknya membuat inovasi baru sosialisasi Prokes 5 M melalui baloon sky dancer atu balon joget. Dengan cara ini, diharapkan bisa menarik
perhatian masyarakat sehingga pesan yang disampaikan bisa benar-benar diketahui warga.

"Selama ini imbauan atau sosialisasi terkait penerapan prokes sudah sering dilakukan oleh berbagai pihak. Namun hasilnya belum begitu optimal
sehingga tingkat kesadaran warga Garut untuk penerapan prokes masih kurang," ujar Deni, Rabu (3/2/2021).

Baca Juga: Kandidat Cawalkot Jangan “GR” Dulu

Dikatakan Dandim akhirnya dirinya punya gagasan agar pesan yang akan disampaikan ini benar-benar harus bisa menarik perhatian masyarakat. Caranya
dengan menggunakan media baloon sky dancer. Hasilnya, keberadaan balon berbentuk boneka manusia yang sedang berjoget ini ternyata memang bisa
menarik perhatian warga dan penyampaian pesan pun bisa lebih optimal.

Menurut Deni, pada baloon sky dancer ini dirinya menuliskan pesan terkait upaya pencegahan penyebaran Covid-19 melalui prokes dengan menerapkan 5 M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Pada awalnya, warga memang hanya tertarik
untuk melihat baloon sky dancer tersebut akan tetapi mereka juga pada akhirnya mau tak mau akan membaca pesan yang terpasang pada balon tersebut.

Baca Juga: Hampir Dua Minggu 'Lockdown' Akibat Kluster Hajatan, Warga di Lingkungan Siluman Banjar Kembali Beraktivitas

Ia menuturkan, belum satu jam balon itu dipasang, ternyata sudah banyak warga yang tertarik. Bahkan warga bukan hanya tertarik untuk melihat
balon itu tapi banyak juga yang ingin berfoto bersama balon itu.

"Banyak warga yang berfoto selfi sambil membaca imbauan yang tertulis di balon itu. Kami sengaja memasangnya di depan taman Kodim yang berada di
pinggir jalan raya sehingga mudah terlihat dan dijumpai oleh warga," katanya.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x