KABAR PRIANGAN - Manfaat JKN-KIS menjamin pelayanan kesehatan secara menyeluruh. Mulai dari peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan sakit (preventif), pengobatan penyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif).
Termasuk obat-obatan dan bahan medis habis pakai. Prosedur pelayanan diberlakukan dan peserta wajib mematuhinya.
Ade Irfan Farhan Hidayat (21) salah satu mahasiswa yang belajar di Perguruan Tinggi Negeri Kota Tasikmalaya, merupakan anak dari seorang guru dari pasangan Endin dan Hamidah.
Baca Juga: Megahnya Pusat Kebudayaan Sunda di Pagerageung Sebagai Simpul Budaya Jawa Barat
Remaja muda yang kerap dipanggil Irfan itu telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS dari tanggungan orang tuanya di segmen Pekerja Penerima Upah Penyelenggara Negara (PPU PN).
Ia mengakui Program JKN-KIS sudah baik dan sangat membantu seluruh lapisan masyarakat.
"Pernah pada saat itu dalam kurun waktu 3 bulan, ibu saya 2 kali masuk rumah sakit dengan diagnosa hepatitis dan infeksi kandung kemih. Nah dengan menggunakan BPJS Kesehatan, alhamdulillah tidak keluar biaya," katanya, Kamis 25 Maret 2021.
Baca Juga: Sumedang Raih Juara Umum 'Ajang Kanreg III BKN Award 2020'
Diungkapkan Irfan, adapun jika tetap ingin naik kelas pada saat ruang perawatan, tidak mengeluarkan biaya yang terlalu banyak. "Dan untuk klaimnya sendiri, menurut pengalaman saya rasa tidak terlalu ribet, karena sudah di urus sama pihak RS," ungkapnya.