Program tersebut telah dimulai sejak awal Januari lalu. Bahkan untuk pelatihan budidaya tanaman hidroponik dan ternak lele akan dikembangkan dengan pelatihan lanjutan yang kembali akan dilakukan pada Bulan April 2021 ini.
Pelatihan barista ini menjadi salah satu program kerja TWC atau Tina Wiryawati Center. Semoga pelatihan barista ini memberikan dampak positif untuk kemajuan para pemuda, khususnya pengurus Karang Taruna di Kota Banjar,” kata Hj. Tina.
Baca Juga: Penyidikan Kasus Bansos di Kabupaten Tasikmalaya Berlanjut, 50 Lembaga Sudah Diperiksa
Dia mengatakan, pelatihan barista bagi pengurus Karang Taruna Sindhulawangi, Kel. Banjar, Kota Banjar merupakan tindak lanjut setelah dirinya menggelar reses di Kota Banjar.
“Ya, kami melihat banyak potensi SDM yang belum tersalurkan dengan maksimal. Makanya, kami mencoba mengasah potensi tersebut agar bermanfaat, terutama dalam percepatan ekonomi masyarakat,” katanya.
Menurutnya, pelatihan Barista dipilih karena sektor usaha ini prospeknya sangat menjanjikan. Kondisi saat ini, kata Tina, tempat-tempat nongkrong anak muda selalu penuh, dan kopi menjadi salah satu menu andalan,” kata dia.
Baca Juga: Permohonan Pengesahan Partai Demokrat versi KLB Ditolak Kemenkumham
Atas hal tersebut, kata dia, Tina Wiryawati Center mendorong anggota-anggota Karang Taruna untuk belajar menjadi barista ke Bandung.
“Untuk belajar menjadi barista profesional dan setelah pelatihan, anak-anak muda ini dapat menjadi barista-barista di Kota Banjar dengan membuka sendiri kedai-kedai kopi,” katanya.
Begitu pun dengan pelatihan lainnya, seperti budidaya tanaman hidroponik dan ternak lele budidamber, para pemuda diharapkan menjadi petani dan peternak profesional walau dengan modal kecil.