Network
KABAR PRIANGAN - Bupati Garut Rudy Gunawan dan Wakil Bupati Helmi Budiman merasa puas dengan pelaksanaan uji coba atau simulasi belajar tatap muka (BTM) bagi PAUD, TK, SD, dan SMP di Kabupaten Garut yang dimulai Senin 19 April 2021.
Rudy dan Helmi membagi tugas untuk memantau langsung kegiatan BTM ke beberapa sekolah yang berbeda.
Rudy Gunawan menerangkan, pihaknya telah memberikan izin untuk melakukan simulasi sekolah dengan kapasitas 30-50 persen dengan mengutamakan protokol kesehatan.
Baca Juga: Belajar Tatap Muka di Kabupaten Garut Senin 19 April 2021: Rombel Maksimal 50 Persen , Waktu 3 Jam
“Pemerintah Kabupaten Garut dan saya selaku Bupati dan Satgas Covid-19 Kabupaten Garut memberikan izin untuk melakukan simulasi sekolah bagi anak-anak SD, anak-anak SMP, bagi anak-anak TK dan juga sedikit PAUD dengan kapasitas 30-50 persen dan ini merupakan simulasi dari Gerakan Ayo Masuk Sekolah kita utamakan protokol kesehatan,” ujar Rudy di SMPN 1 Garut.
Ia mengaku puas setelah mengecek langsung proses belajar mengajar di SMPN 1 Garut dalam persiapan menjelang kembalinya anak-anak belajar di sekolah.
“Saya hari ini mengecek di SMPN 1 Garut sekolah kebanggaan Kabupaten Garut ini ada team guard. Kita pastikan mereka pakai masker dan di sekolah sudah dipersiapkan tempat cuci tangan, adanya social distancing dan tentunya kita mengurangi jam menjadi tiga jam. Ayo kita gerakkan lagi anak-anak semangat ke sekolah,” ucapnya.
Baca Juga: Tak Ingin Pengusutan Tarian Erotis Hanya Gertak Sambal, Pengurus KAMMI Datangi Polres Garut
Hal senada diungkapkan Helmi Budiman. Ia mengatakan merasa puas setelah melihat dan mengeceak langsung beberapa sekolah yang memulai balajar tatap muka.
