Pemkot Tasik Resmi Perpanjang PPKM Darurat, Penyekatan di Tasikmalaya Tetap Dilanjutkan

- 21 Juli 2021, 18:49 WIB
PPKM Darurat Diperpanjang, sejumlah ruas jalan di Kota Tasik tetap disekat. Kondisi jalan kosong dimanfaatkan anak anak bermain bola, Rabu 21 Juli 2021
PPKM Darurat Diperpanjang, sejumlah ruas jalan di Kota Tasik tetap disekat. Kondisi jalan kosong dimanfaatkan anak anak bermain bola, Rabu 21 Juli 2021 /kabar-priangan.com/Asep MS/

Kasus Covid di Kota Tasik Menurun

Selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Pemkot Tasikmalaya mengklaim kasus covid-19 mulai terkendali. Hal itu didasari data kasus harian yang mengalami penurunan.

Kepala Dinas Kesehatan, Uus Supangat mengatakan, kasus Covid-19 masih terus mengalami kenaikan selama PPKM Darurat diterapkan. Kendati demikian, ia menilai, kenaikan kasus Covid-19 tak setinggi masa sebelum PPKM Darurat diterapkan. 

Baca Juga: Tokoh Pemuda Tasela : Masyarakat Resah Tatkala PPKM Darurat Diberlakukan tanpa Solusi Pemenuhan Pangan

"Mudah-mudahan PPKM Darurat ini berdampak menekan angka kasus. Karena selama PPKM Darurat itu mobilitas masyarakat sudah cenderung turun," ujar Uus, Rabu, 21 Juli 2021.

Uus menilai, dalam penanganan pandemi Covid-19 terdapat dua hal yang tak bisa disatukan, yaitu sektor ekonomi dan kesehatan. Dalam pandangan kesehatan, memang harus ada pembatasan aktivitas masyarakat secara signifikan untuk mengenalikan kasus Covid-19.

Namun ujar dia, hal itu tak mungkin dilakukan. Sebab, pemerintah juga mempertimbangkan sektor lainnya, seperti ekonimi, dimana sektor ekonomi juga harus diperhatikan. 

"Karena itu harus ada pertimbangan dalam membuat kebijakannya. Kebijakan juga sekarang tak bisa parsial, harus sesuai arahan presiden," kata dia.

Baca Juga: Komisi V DPRD Provinsi Jabar Setujui Pembelajaran Tatap Muka Ditangguhkan

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 11.107 kasus, bertambah hanya 8 kasus dari hari sebelumnya. Dari total kasus itu, 9.281 orang telah sembuh, 1.458 orang masih isolasi, dan 368 orang meninggal dunia.***

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x