Network
KABAR PRIANGAN – TNI AU menyatakan penyesalan dan permohonan maaf atas insiden salah paham antara oknum dua anggota Pomau Lanud J.A Dimara Merauke dengan seorang pria di sebuah warung makan di Merauke, Senin 26 Juli 2021.
Dikutip dari unggahan akun Twitter TNI AU, kedua oknum anggota Pomau tersebut kini sudah ditahan dan dalam pengawasan Komandan Lanud J.A Dimara Merauke.
Proses penyidikan sedang dilakukan oleh Pomau Lanud Merauke.
Baca Juga: Pengusaha Budidaya Ikan Arwana Asal Bogor Merugi Rp 24 Miliar. Irfan Hakim: Tersangka ini Saya Kenal
Dalam video yang diunggah di akun TNI AU pukul 22.58 WIB pada tanggal 27 Juli 2021, terlihat Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P. menyesalkan dan meminta maaf atas tindakan yang dilakukan dua oknum anggota Lanud J.A. Dimara Merauke terhadap seorang warga.
"Terkait kejadian penganiayaan saudara kita oleh anggota TNI AU di kota Merauke, saya selaku Kepala Staf Angkatan Udara ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh saudara-saudara kita di Papua,” kata Kasau Fadjar Prasetyo.
Khususnya, kata Kasau, warga di Merauke, dan terkhusus lagi kepada korban dan keluarganya.
Baca Juga: Luar Biasa! Keluarga Akidi Tio Hibahkan Rp2 Triliun Bantu Penanganan Covid-19 Masyarakat Sumsel
"Kami akan mengevaluasi seluruh anggota kami dan juga akan menindak secara tegas terhadap pelaku yang berbuat kesalahan," lanjutnya.
