APBD Garut 2022 Defisit 600 M, Bupati Garut Instruksikan Perjalanan Dinas Dikurangi 70 Persen

- 6 September 2021, 19:03 WIB
Bupati Garut, Rudy Gunawan
Bupati Garut, Rudy Gunawan /kabar-priangan.com/ Dindin Herdiana/

KABAR PRIANGAN - Dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2022 Kabupaten Garut mengalami defisit sekitar Rp 600 miliar.

Hal tersebut terjadi salah satunya adanya pengurangan sekitar Rp 200 miliar akibat adanya efisiensi dari Dana Transfer Umum.

Demikian disampaikan Bupati Garut Rudy Gunawan saat memimpin apel gabungan terbatas di Lapang Setda, Jalan Pembangunan, Senin 6 September 2021.

Baca Juga: Ridwan Kamil dan Istri, Jalan-jalan Naik Motor di Kota Garut

Menurutnya pada Senin lalu saya pihaknya telah membuat nota kesepahaman ataupun perjanjian dengan DPRD dalam bentuk KUA (Kebijakan Umum APBD, PPAS (Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara).

"KUA PPAS itu telah ditandatangani oleh Bupati dan Ketua DPRD," ujarnya.

Akan tetapi, katanya, karena kondisi keuangan semakin hari semakin turun, karena mendapatkan pemotongan atau efisiensi dari Dana Transfer Umum sekitar Rp200 miliar, maka untuk APBD dari penandatangan yang dilakukan dengan DPRD masih ada defisit Rp600 miliar.

Baca Juga: SAH, Pemkab Garut Hibahkan 6 Bidang Tanah untuk Polres Garut, Ini Lokasinya...

Ia menuturkan, mulai hari ini sampai dengan Senin depan, setiap Pengguna Anggaran (PA) untuk siap-siap menerima panggilan rapat dalam rangka menyusun APBD 2022 yang akan diajukan dalam bentuk nota pengantar APBD 2022.

Halaman:

Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x