Network
KABAR PRIANGAN - Pada kondisi saat ini, menjadi kaum rebahan sangat dianjurkan pemerintah untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19. Namun hal tersebut tidak dilakukan oleh pemuda bernama Arul Ismail (21) warga Dusun Tonggoh, Desa/Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis.
Apalagi Pandemi Covid-19 yang telah memukul semua sektor yang berdampak buruk pada kondisi masyarakat.
Bagi dirinya hal itu menjadi sebuah tantangan untuk tetap berinovasi membuat sebuah karya dan bernilai. Lewat karyanya membuat miniatur pesawat, malah menjadi berkah mendulang berbagai keuntungan.
Ditemui di rumahnya, Arul menuangkan ide gagasan membuat miniatur pesawat terbang diungkapkan pada awal tahun 2021.
Baca Juga: Pangdam III Siliwangi Salurkan 2 Ribu Dosis Vaksin untuk Siswa Sekolah dan Masyarakat di Garut
"Pembuatan miniatur pesawat terbang ini diawali pada awal 2021, pertamanya saya hanya memanfaatkan waktu senggang saja. Saya mencoba memosting melalui media online ternyata hasil karya saya ini banyak yang nanyain dan ada yang membeli, nah dari situ saya mulai fokus membuat miniatur pesawat ini," ucapnya, Rabu, 08 September 2021.
Dijelaskan Arul saat ini hasil karyanya itu banyak diidamkan para konsumen yang ada di indonesia bahkan hingga mancanegara.
"Alhamdulillah saat ini karya pesawat miniatur saya ini banyak yang berminat, mulai konsumen lokal Ciamis, Wonosobo, Surabaya, Jakarta, bahkan dari luar Negeri seperti Itali juga ada yang menghubungi saya untuk menanyakan miniatur pesawat ini," jelasnya.
Adapun harga yang diberikan untuk pesawat miniatur tersebut harganya variatif, disesuaikan ukuran pesawatnya.
Sedangkan bahannya sendiri, dirinya hanya bermodalkan bahan dasar pipa paralon. Untuk ukuran 30 CM itu harganya Rp 120 ribu, kalau yang 40 CM itu harganya Rp 150 ribu.
