Pada Momentum Harhubnas 2021, Dishub Kota Banjar Beri Santunan Kematian Kepada Keluarga Juru Parkir 

- 17 September 2021, 18:00 WIB
Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjar, Ajat Sudrajat, S.Pd.,MM., menyerahkan santunan kematian kepada keluarga juru parkir almarhum Nono Suryono, Rita Rosita, disela-sela acara Harbubnas 2021 di halamanan Kantor Dishub Kota Banjar, Jumat 17 September 2021.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjar, Ajat Sudrajat, S.Pd.,MM., menyerahkan santunan kematian kepada keluarga juru parkir almarhum Nono Suryono, Rita Rosita, disela-sela acara Harbubnas 2021 di halamanan Kantor Dishub Kota Banjar, Jumat 17 September 2021. /kabar-priangan.com/ D. Iwan/

 KABAR PRIANGAN - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjar memperingati Hari Perhubungan Nasional 2021 (Harhubnas) di halamanan Kantor Dishub Kota Banjar, Jumat, 17 September 2021.

Menurut Kadishub Kota Banjar, Ajat Sudrajat, S.Pd.,MM, momentum Harbubnas tahun 2021 ini dijadikan tonggak insan perhubungan untuk bergerak mewujudkan moda transportasi yang harmoni, aman, nyaman, selamat.

Selain itu, momen Harbubnas saat pandemi Covid-19 ini, dikatakan Ajat, dijadikan ajang berbagi kepada insan perhubungan.

Baca Juga: Kemenkes RI Berduka: 2 Nakes Ditemukan di Dasar Jurang di Papua, 1 Meninggal Dunia

Di antaranya melakukan bakti sosial (baksos) dengan memberikan 100 paket sembako kepada juru parkir, awak angkutan dan masyarakat terdampak Covid-19.

"Semoga saja bantuan yang diberikan kerjasama dengan Bank Bjb Banjar itu, meringakan beban kebutuhan sehari-hari," ujar Ajat Sudrajat.

Bersamaan itu, saat diperingatinya Harhubnas tahun 2021, dikatakan Ajat,  Dishub Kota Banjar bekerjasama BPJS Ketenagakerjaan memberikan santunan jaminan kematian kepada keluarga juru parkir yang meninggal dunia, Almarhum Nono Suryono sebesar Rp42 juta.

Baca Juga: Tongkat Kepemimpinan Danyonif Raider 323 Kostrad Beralih dari Letkol Afriandy ke Lekol Triyono 

"Almarhum Nono Suryono, juru parkir yang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan," ujarnya.

Anak almarhum Nono Suryono, Rita Rosita (38), mengucapkan terima kasih atas diterimannya jaminan kematian.

"Bapak meningggal dunia Juli 2021 pada usia 65 tahun. Sehari-hari jadi petugas parkir depan Depstore Yogya," ujar Rita.

Dari 300 orang juru parkir di wilayah Kota Banjar, sebanyak 200 orang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan sekarang ini.

Baca Juga: Gegara Ajukan Cerai, DPO Kasus Korupsi Proyek PPI Cilauteureun Garut Berhasil Ditangkap

Kadishub Banjar, Ajat Sudrajat, berharap semua juru parkir jadi perserta BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.

"Kepesertaan BPJS ini meringankan biaya pelayanan kesehatan saat sakit. Kemudian, jika sampai meninggal dunia, otomatis langsung diberi santunan jaminan kematian, seperti Almarhum Nono, cair Rp 42 juta ," ujarnya.

Diketahui, keberadaan juru parkir ini sebagai pahlawan retribusi, penyumbang PAD Kota Banjar.

"Dari target PAD tahun 2021 sebesar Rp700 juta, saat ini berhasil direalisasikan 40 persen atau sekitar Rp280 juta. Diharapkan saat pandemi ini, ada rilaksasi PAD, karena semua sektor terdampak Covid-19 ," ujar Ajat Sudrajat.***

 

 

Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah