Network
KABAR PRIANGAN - Langkah Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Sumedang, dalam mengakselerasi target pendapatan daerah pada sektor Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan Pedesaan (PBB P2), selama bulan September 2021 lalu, kini sepertinya sudah mulai menampakan hasil.
Betapa tidak begitu, realisasi PBB P2 yang per 31 Agustus 2021 lalu hanya masuk sekitar Rp 28,4 miliar itu, sekarang telah berhasil melonjak naik hingga tembus di angka Rp 51,1 miliar.
Dengan demikian, berarti realisasi target PBB P2 yang semula mentok di kisaran 40 persenan tersebut, sekarang telah naik dan terealisasi sekitar 85,1 persen dari total target yang telah ditetapkan dalam APBD Perubahan Tahun 2021 sebesar Rp 60 miliar.
Baca Juga: Kawasan Mekarasih Jatigede Diproyeksikan Jadi Sentra Komoditas Pisang di Sumedang
Sebagaimana yang dibahas Plt. Kepala Bappenda Kabupaten Sumedang Rohan S.Sos., M.Si., saat memberikan arahan pada rapat evaluasi kinerja Bappenda selama Triwulan Ketiga, di Aula Rapat Bappenda Sumedang, Senin, 4 Oktober 2021.
Naiknya realisasi pendapatan daerah dari sektor PBB P2 ini, kata Rohana, tentunya tidak lepas dari peranan para pegawai Bappenda, yang selama satu bulan ini terus melakukan akselerasi, melalui pola penagihan jemput bola ke desa-desa dan penagihan langsung kepada para Wajib Pajak yang diketahui masih memiliki tunggakan PBB P2.
"Sesuai data yang kita miliki, pada akhir Agustus 2021 lalu realisasi PBB P2 ini tercatat hanya masuk sekitar Rp28,4 miliar. Namun kemarin, per 3 Oktober 2021, realisasi PBB P2 yang kita peroleh ternyata sudah berada di angka Rp51,1 miliar. Itu artinya, berarti dalam satu bulan kemarin kita semua telah berhasil merealisasikan pendapatan PBB P2 sebesar Rp22,7 miliar," kata Rohana.
Baca Juga: Penggali Sumur Asal Bandung Meninggal Saat Menguras Sumur di Sumedang
Untuk itu, Rohana pun memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai Bappenda, yang telah ikut mencurahkan tenaga dan pikirannya guna mengejar capaian target PBB P2.
Dalam arahannya, Rohana juga memberikan rasa optimisme bagi seluruh pegawai Bappenda, bahwa dengan semangat kuat yang disertai kerja keras, maka target pendapatan daerah yang menjadi tanggungjawab Bappenda ini pasti akan bisa tercapai. Walaupun saat ini, masih dalam situasi pandemi Covid-19.
