Puskesmas Bantar Genjot Kegiatan Prolanis. Agar Penderita PTM Terkontrol Kesehatannya

- 5 November 2021, 20:47 WIB
WARGA Bantar, Kec. Bungursari, Kota Tasikmalaya sedang menakukan senam sehat dalam kegiatan Prolanis yang digagas Puskesmas Bantar, Jumat 5 November 2021.*
WARGA Bantar, Kec. Bungursari, Kota Tasikmalaya sedang menakukan senam sehat dalam kegiatan Prolanis yang digagas Puskesmas Bantar, Jumat 5 November 2021.* /DOK Puskesmas Bantar/

KABAR PRIANGAN - Salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia disebabkan karena penyakit tidak menular (PTM).

Penyakit Tidak Menular (PTM) yang paling banyak diderita warga Indonesia diantaranya hipertensi dan Diabetes Melitus.

Menurut Kepala Puskesmas Bantar, H. Tedy Setyadi, SKM., M.Si, tingginya kasus hipertensi dan Diabetes Melitus ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti gaya hidup, pola makan, merokok, dan keturunan.

Baca Juga: Duh, Angka Perceraian dan Pernikahan Dini di Kota Tasikmalaya Tinggi, Bisa Hambat Target Generasi Emas

“Salah satu upaya dalam pencegahan dan penanggulangan penderita PTM di UPTD Puskesmas Bantar terutama penyakit DM dan Hipertensi yaitu dengan mengadakan kegiatan Prolanis (Program Pengelolaan Penyakit Kronis),” kata Tedy.

Kegiatan prolanis ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup para penderita PTM agar lebih optimal dan terpantau kondisi kesehatannya setiap bulannya.

“Prolanis (Program Pengelolaan Penyakit Kronis) adalah sistem pelayanan kesehatan dan pendekatan proaktif yang melibatkan peserta, fasilitas kesehatan dan BPJS,” katanya.

Baca Juga: Xiaomi 11T Ponsel Unggulan yang Banyak Dicari Saat Ini. Simak Spesifikasi dan Harganya di Sini

Dia menjelaskan, Prolanis di UPTD Puskesmas Bantar dilaksanakan secara rutin setiap satu bulan sekali, dimulai pukul 08.00 WIB, bertempat dilapangan halaman Puskesmas Bantar.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x